5 Pantai Terindah Di Pulau Rote Yang Menawan Dikunjungi

Mau Sewa Mobil ELF, Hiace, atau Bus Pariwisata?

Dapatkan Mobil Pariwisata Berkualitas Dengan Harga Terjangkau, Diduukung Dengan Driver Yang Handal! HartoTrans - Selalu Siap Menemani Perjalanan Wisata Anda.

Inilah Daftar Wisata Pantai Terindah di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Destinasi Wisata Bahari yang Eksotis, Populer dan Paling Hits yang Menarik Anda Kunjungi Saat Liburan.

Pulau Rote terletak di daerah paling selatan Indonesia, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Terkenal akan kekayaan wisata pantainya, lantas memberikan eksotisme bervariasi mulai dari air jernih, hamparan pasir putih, bintang laut, sampai terumbu karang yang indah di beberapa pantai terindah di Pulau Rote.

Deretan pulau bagus siap menyambut para pelancong. Tak heran, lokasi wisata satu ini kerap diburu baik oleh hadirin setempat maupun luar negeri. Air jernih berwarna hijau kebiruan tampaksungguh menarik hati. Menghadirkan suasana tenang ditemani deburan ombak. Bahkan, tidak jarang keindahannya disandingkan dengan Sumba dan Raja Ampat.

Terkesan bagai permata tersembunyi, setidaknya ada beberapa rekomendasi pantai terindah di Pulau Rote yang wajib Anda sambangi. Menampilkan panorama menawan yang mampu menenangkan hati. Berikut sederet saran destinasi maritim yang layak Anda masukkan dalam daftar referensi.

1. Pantai Oeseli

Pantai Oeseli
Image Credit: Google Maps (Dwi Astut)

Terletak di sebelah selatan Pulau Rote, Pantai Oeseli beralamat di Kabupaten Rote Ndao, Kecamatan Rote Barat Daya. Pesona yang ditawarkan berupa pemandangan menawan dengan perpaduan perairan jernih dan bentangan pasir putih. Dikenal pula dengan nama Danau Laut Mati.

Sebenarnya, penampakan Pantai Oeseli tidak persis seperti pantai pada umumnya, di mana bermuara ke samudera. Oeseli justru tampak bagaikan laguna. Inilah alasan yang mendasari penamaan Danau Laut Mati. Di sekitarnya banyak dikelilingi oleh tebing kuat. Akibatnya, angin yang berembus sulit masuk dan berimbas pada terciptanya genangan air relatif damai.

Salah satu pantai terindah di Pulau Rote ini sangat sesuai bagi para wisatawan yang menyukai kedamaian. Permukaan air tanpa riak, disertai embusan angin kecil benar-benar sukses membuat atmosfer sarat ketenangan.

Tumpukan bebatuan cadas dan karang mengepung hampir seluruh kawasan. Posisinya di bab tepi pulau bagian ujung menciptakan Oeseli tidak sepopuler pantai-pantai lain di Pulau Rote. Namun demikian, dijamin Anda tidak akan menyesal begitu menginjakkan kaki di sini.

Mengingat intensitas ombak yang kecil, acara paling tepat untuk Anda lakukan ialah berenang atau sekadar bermain air. Tempat yang bagus untuk piknik bareng keluarga, tergolong ketika menenteng si kecil.

Untuk datang ke sini, Anda bisa menempuh perjalanan dari Kota Kupang memakai kendaraan air atau udara. Estimasi ongkos jalur udara sekitar Rp200-300 ribu dengan jadwal penerbangan hanya 3 kali sepekan, yakni Sabtu, Senin, dan Rabu. Jadwal tersebut senantiasa menyesuaikan kondisi cuaca.

Adapun kalau memakai jalur bahari, Anda mampu menumbang kapal. Tersedia dua alternatif, yakni kapal ferry lambat dan kapal cepat. Titik tolak pemberangkatan dari Pelabuhan Bolok, Kupang. Setelah itu, teruskan penyeberangan menuju Pelabuhan Pantai Boru. Biasanya, membutuhkan waktu paling tidak 3 jam. Estimasi ongkos mulai dari Rp 50.000-an.

Perlu dikenali, kemudahan di Pantai Oesali masih terbatas. Hanya tersedia warung kecil penjual minuman dan camilan. Karena itu, tentukan Anda mempersiapkan peralatan logistik yang memadai. Terlebih, jikalau Anda ingin berlama-lama di sini. Disarankan berkunjung kisaran bulan Juni-Oktober, ketika animo kemarau semoga mendapatkan pengalaman maksimal.

Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi

Alamat: Oeseli, Kec. Rote Barat Daya, Kab. Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.

2. Pantai Telaga Nirwana

Pantai Telaga Nirwana
Image Credit: Google Maps (Sonny Kurnawan)

Rekomendasi pantai terindah selanjutnya jatuh pada Pantai Telaga Nirwana. Sebuah primadona utama yang namanya populer di aneka macam penjuru negeri. Berlokasi di Dusun Kotalai, Desa Oeseli, bentuknya justru tampak mirip danau alam. Menawarkan panorama khas pepohonan bakau, bebatuan indah, serta air sejernih kristal zamrud.

Sebelum itu, Anda akan melintasi medan panjang dan melelahkan untuk tiba di sini. Melewati perjalanan darat, lalu meneruskannya dengan menumpang bahtera miliki para nelayan. Namun demikian, seluruh letih Anda akan pribadi lenyap begitu disajikan panorama Pantai Telaga Nirwana.

Suasananya amat sejuk, airnya hening, cocok untuk dipakai berenang. Di bagian tengah telaga, Anda akan menemukan sebuah batu berupa hati. Batu yang tercipta secara natural tanpa penyesuaian manusia. Wisatawan berlomba-kontes untuk berfoto di atasnya, sebab itu tentukan Anda tabah mengantre.

Pepohonan rindang berwarna hijau segar berderet tak jauh dari lautan. Bukit-bukit tak berpenghuni seolah siap mengepung Anda. Sensasi bermain di Pantai Telaga Nirwana mirip di pulau pribadi. Kicauan burung akan menemani, dibarengi semilir angin yang berembus pelan. Perpaduan dominasi warna biru dan hijau mendatangkan ketenangan bagi para pengunjung.

Apabila ingin berkunjung ke sini, Anda mesti menumpang bahtera milik nelayan dari pesisir Pantai Buedale dan mendayung kurang lebih sejauh 200 meter. Setidaknya Anda membutuhkan waktu selama 10 menitan untuk benar-benar sampai di Pantai Telaga Nirwana.

Ada banyak acara menarik di Pantai Telaga Nirwana ini, mulai dari paddling, berenang, berkayak, dan masih banyak lagi. Anda juga mampu mengapung di atas air dengan mempergunakan ban pelampung. Di samping itu, selalu tersedia pilihan berupa menyusuri telaga dan daerah perbukitan untuk acara yang lebih memacu adrenalin.

Harga Tiket: Rp 20.000; Map: Cek Lokasi

Alamat: Oeseli, Kec. Rote Barat Daya, Kab. Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.

3. Pantai Mulut Seribu

Pantai Mulut Seribu
Image Credit: Google Maps (Damaresty Andyani)

Poin paling mempesona dari Pantai Mulut Seribu yakni deretan pulau kecil tak berpenghuni di sekitarnya. Dikepung oleh perbukitan sehingga tampak bagai laguna. Airnya berwarna hijau kebiruan. Dominasi warna hijau membuat pandangan jadi segar. Pantai ini sangat cocok untuk aktivitas menantang seperti menyusuri perbukitan. Berlokasi di Kabupaten Rote Nado.

Untuk menuju Pulau Rote, Anda bisa bertolak dari Bandar Udara El Tari Kupang Kupang, tarif per penerbangan berkisar Rp100-300 ribu. Hanya butuh 15 menit perjalanan kurang lebih, Anda akan dibawa mendarat di Bandar Udara Kabupaten Rote. Tersedia alternatif jalur maritim menggunakan kapal cepat dan ferry, masing-masing butuh waktu sekitar 2 jam dan 4 jam.

Sesampai di Ba’a, Anda akan kembali dibawa menempuh perjalanan darat dengan tarif sekitar Rp500 ribu per mobil. Tujuan kali ini yaitu Pelabuhan Papela. Setelah itu, tutup perjalanan Anda dengan menyewa perahu nelayan dengan tarif sekitar Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Memang benar, untuk tiba ke pantai ini tidaklah mudah.

Meski begitu, jadikan pengalaman tersebut selaku bagian dari petualangan. Secara biasa , lanskap lisan seribu akan terlihat bagai labirin, utamanya saat diamati dari atas ketinggian memakai perlindungan drone. Karang-karang kecil berkembang liar di sekitarnya, air berwarna kehijauan, serta keadaan air tenang tanpa riak gelombang.

Bagai bermain labirin di taman wisata, pulau-pulau kecil di sini mempunyai jalur masuk dan keluar tersendiri. Jika Anda seorang penggemar kegiatan menantang, cobalah untuk menjelajahi seluruh daerah. Hanya saja, Anda harus tetap waspada, usahakan tidak menjelajah seorang diri.

Seseorang yang bertugas menjadi nahkoda kapal minimal mesti tahu jalan keluar kalau tidak mau kesasar. Jika labirin umumnya ada di daratan, Pantai Mulut Seribu justru mendatangkan sensasi berbeda. Di sini juga Anda akan mendapatkan para petani rumput laut serta nelayan lokal.

Untuk kembali ke Pelabuhan Papela, Anda akan menaiki dibawa melintasi lautan lepas kalau telah melalui pukul 3 sore. Ini sebab air di labirin Pantai Mulut Seribu mulai surut, alasannya adalah itu tidak mampu dilewati lagi. Pengalaman kembali dari sini tak kalah fantastis. Anda akan terombang-ambing di atas perahu sembari menikmati embusan angin ribut di paras .

Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi

Alamat: Daiama, Kec. Landu Leko, Kab. Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.

4. Pantai Bo’a

Pantai Bo’a
Image Credit: Twitter.com @indtravel

Termasuk pantai paling terkenal di Pulau Rote, khususnya bagi para penggemar surfing. Menawarkan ombak yang besar sampai membuatnya kerap disandingkan dengan Hawaii. Belum lagi, menghidangkan hamparan pasir putih, panorama luar biasa, serta birunya lautan. Beralamat di Kecamatan Rote Barat, Desa Bo’a.

Ketinggian ombak di pantai terbilang besar, mencapai hingga 7 kali gulungan. Kerap kali diselenggarakan event olah raga peselancar dengan banyak sekali skala, baik lokal maupun luar negeri. Event tersebut biasanya diadakan sekitar bulan September dan Oktober.

Kegiatan paling pas untuk dikerjakan memang seputar kegiatan berselancar, baik diving, surving, bahkan sailing. Jenis ombak Pantai Bo’a ialah right hander, berjarak 500 meter dari bibir pantai. Arusnya sungguh berpengaruh dan berbahaya, alasannya itu Anda perlu waspada.

Di erat Pantai Bo’a juga bangkit Pulau Ndana, lokasi paling ujung di daerah selatan terluar Indonesia. Rasakan pengenalan budaya dengan menyambangi desa-desa sekitar. Untuk tiba ke sini, Anda akan menggabungkan jalur udara, bahari, dan daratan.

Kisaran tarif jalur bahari mulai dari Rp50.000-an, darat mulai Rp100.000-an, dan udara dari Kota Kupang sekitar Rp200.000-an.

Sepanjang rute perjalanan, Anda akan disuguhi pemandangan khas Pulau Rote. Gugusan pulau hingga deretan Pohon Lontar, yang daunnya kerap difungsikan sebagai kerajinan tangan oleh masyarakatsetempat. Inilah argumentasi mengapa Pulau Rote menerima label sebagai Pulau Seribu Lontar.

Meski Pantai Bo’a memiliki keindahan menakjubkan, tetapi demikian fasilitas di sini masih sangat rendah. Alangkah baiknya jikalau Anda merencanakan perlengkapan logistik dan bekal sedari titik keberangkatan atau bisa juga di Kota Ba’a. Meski begitu, tersedia penginapan sederhana di kawasan Nembrala bagi Anda yang kesengsem menginap.

Rekomendasi aktivitas lainnya berbentukmemandangi matahari terbit atau karam. Ketika sinar sang surya memantul di atas permukaan air yang bergulung-gulung, itu akan menjadi pemandangan paling menakjubkan dan sukar untuk dilupakan.

Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi

Alamat: Oelua, Kec. Rote Barat Laut, Kab. Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.

5. Pantai Tolanamon

Pantai Tolanamon
Image Credit: Google Maps (Baihaqi R)

Tolanamo berarti teluk yang menusuk dalam bahasa Rote. Artinya, pantai ini berbentuk runcing di bab yang menjorok ke kawasan pesisir. Beralamat di Kecamatan Rote Selatan, Desa Ianoe, sungguh diusulkan bagi Anda yang terpesona melebur bersama kedamaian alam.

Pantai Tolanamon masih jarang dikunjungi pelancong, lingkungannya benar-benar terjaga. Posisi pantai ini langsung menghadap ke Samudera Hindia, dengan begitu Anda mampu melihat lanskap samudera ternama memakai mata sendiri.

Di segi kiri dan kanan berjajar watu karang yang keras dan kokoh. Wisatawan yang memiliki nyali cukup besar, umumnya akan menggeluti ke dalam lautan dan menimbulkan bebatuan sebagai titik tolak. Suasana di Pantai Tolanoman amat sejuk dan hening, di mana udaranya bebas polusi.

Tumpukan pasir putih nan bersih membentang di segi yang berseberangan dengan samudera. Gradasi warna putih, hijau, dan biru begitu memanjakan mata. Menghadirkan panorama estetis di antara himpitan bebatuan berwarna hitam keabuan. Salah satu acara yang patut dicoba yakni membangun istana pasir.

Harga Tiket: Gatis; Map: Cek Lokasi

Alamat: Inaoe, Kec. Rote Selatan, Kab. Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.

Panorama wisata pantai terindah di Pulau Rote diatas sungguh luar biasa. Sayangnya, hal tersebut belum sepenuhnya didukung oleh kemudahan mencukupi. Barangkali, menyambangi daerah-tempat ini mampu jadi wujud bantuan memajukan pariwisata di selatan Indonesia.

Artikel Menarik Lainnya:

× Butuh Bantuan? Chat Sekarang!