6 Syarat Mengambil Duit Dengan Buku Simpanan Orang Lain, Wajib Tau!

Mau Sewa Mobil ELF, Hiace, atau Bus Pariwisata?

Dapatkan Mobil Pariwisata Berkualitas Dengan Harga Terjangkau, Diduukung Dengan Driver Yang Handal! HartoTrans - Selalu Siap Menemani Perjalanan Wisata Anda.

Salah satu info yang sering dicari adalah syarat mengambil duit dengan buku tabungan orang lain. Hal ini lazimdilaksanakan bagi mereka yang ingin mengambil duit di bank, namun tidak bisa hadir alasannya ada suatu halangan tertentu.

Ya, mungkin Anda pernah datang ke bank dengan menenteng buku rekening saudara atau kerabat, untuk mengambil duit yang ada di dalamnya. Akan tetapi, ternyata teller tidak mengizinkannya alasannya memang penarikan duit lewat teller cuma boleh dikerjakan oleh pemilik rekening.

Jika hal itu terjadi, pastinya waktu dan biaya yang sudah Anda keluarkan untuk mengunjungi bank terbuang sia-sia, bukan? Nah, oleh karena itu, simak dulu info lengkap tentang pengambilan uang dengan buku tabungan orang lain lengkap dengan syaratnya berikut ini.

Pengambilan Uang di Bank dengan Buku Tabungan Orang Lain

Seperti yang sudah dimengerti, sistem penarikan uang tunai lewat bab teller memang beda dengan penarikan tunai di ATM. Pihak teller tidak akan mengijinkan Anda untuk menawan duit tunai dengan menggunakan buka simpanan orang lain.

Jelas berbeda kalau Anda melaksanakan penarikan tunai lewat mesin ATM, dimana Anda dapat menyuruh saudara atau keluarga untuk mengambil yang di rekening, hanya dengan memberitahu PIN ATM tersebut. Lantas, apakah pengambilan duit di teller mampu diwakilkan oleh orang lain?

Baca juga: M banking BNI tidak bisa Transfer? Kenali Penyebab dan Solusinya

Ya, bahwasanya bisa saja Anda mengutus orang lain untuk proses pengambilan duit di rekening simpanan melalui teller. Akan tetapi, hal ini hanya mampu dilaksanakan alasan-argumentasi tertentu, mirip pemilik rekening telah meninggal dunia, tidak bisa kemana-mana, atau argumentasi-alasan yang yang lain.

Tidak cuma itu, proses pengambilan uang dengan buka rekening oran lain tersebut juga harus dilengkapi dengan syarat dan ketentuan khusus. Oleh alasannya itu, syarat-syarat khusus tersebut memang harus disiapkan dan dipenuhi supaya duit di rekening orang lain mampu ditarik dengan cara diwakilkan.

Syarat Mengambil Uang dengan Buku Tabungan Orang Lain

Walaupun setiap bank memberlakukan syarat dan ketentuan yang berlainan-beda, namun kriteria untuk mengambil duit dengan buka tabungan orang lain kebanyakan memiliki ketentuan yang sama.

Nah, berikut ini beberapa syarat mengambil duit dengan buku simpanan orang lain.

1. Surat kuasa

Syarat yang pertama dan paling utama adalah surat kuasa. Isi dari surat kuasa tersebut mengambarkan ihwal persetujuan apabila orang yang bersangkutan memang bermaksud untuk mengambil duit dalam simpanan.

Nantinya pihak penerima dan pemberi kuasa mesti menuliskan tanda tangan di atas materai.

Contoh surat kuasa:

Surat Kuasa sebagai Syarat penting mengambil uang di bank dengan tabungan orang lain

2. KTP pihak pemberi kuasa

Syarat ambil uang dengan rekening orang lain yang selanjutnya, yakni KTP (Kartu Tanda Penduduk) dari pihak pemberi kuasa. Kaprikornus sebelum Anda mendatangi kantor bank, pastikan dulu KTP dari si pemilik simpanan sudah dibawa.

3. KTP pihak peserta kuasa

Selain KTP dari pihak pemberi kuasa, Anda juga harus merencanakan KTP (Kartu Tanda Penduduk) dari pihak penerima kuasa.

Dengan ini, memiliki arti pihak penerima kuasa juga mesti membawa identitas diri dikala mengunjungi kantor bank untuk mengambil uang.

Baca juga: Kenapa ATM BRI Tidak Bisa Digunakan? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

4. Kartu ATM

Syarat yang mesti disiapkan selanjutnya, yaitu kartu ATM. Kaprikornus pihak akseptor kuasa juga harus menjinjing kartu ATM dari buku rekening yang bersangkutan. Hal ini dilakukan untuk mendukung kebenaran data yang telah dimuat di dalam surat kuasa.

5. Buku simpanan

Sudah niscaya menenteng buku tabungan atau buku rekening pada dikala ingin mengambil duit melalui teller yakni hal yang wajib.

Seperti beberapa syarat yang sebelumnya sudah disebutkan, buku rekening ini juga menjadi penunjang atas kebenaran bahwa pihak pemberi kuasa memang mempercayai akseptor kuasa.

6. Syarat-syarat lain

Selain syarat-syarat yang telah dikatakan di atas, Anda juga mesti membawa beberapa syarat pendukung lainnya, mirip surat nikah, surat cerai, sertifikat khusus, dan lain sebagainya. Syarat yang satu ini bantu-membantu menjadi ketentuan khusus dari bank-bank tertentu.

Namun untuk menyingkir dari terjadinya salah paham yang menciptakan Anda tidak bisa mengambil uang dari buka rekening orang lain, alangkah baiknya tetap bawa syarat-syarat tersebut.

Prosedur Pengambilan Uang

Jika Anda sudah tau apa saja syarat untuk mengambil duit di rekening orang lain, tahapan yang harus dijalankan selanjutnya cuma perlu mengunjungi bank dan mengambil duit tersebut. Nah, bagi yang betul-betul belum paham, bisa mengikuti beberapa langkah yang ada di bawah ini.

  1. Pertama, pastikan semua syarat yang telah disebutkan di atas sudah Anda siapkan dengan baik.
  2. Setelah itu, langsung saja kunjungi kantor cabang bank sesuai dengan yang tertera di buka rekening atau buku tabungan.
  3. Jika telah sampai di kantor cabang bank, Anda mampu mengambil nomor antrean dan menanti hingga giliran diundang oleh teller.
  4. Ketika sudah dipanggil, silahkan sampaikan maksud tujuan adalah untuk mengambil duit di buku rekening atau buka tabungan milik orang lain.
  5. Nantinya petugas bank akan meminta syarat-syarat yang telah diputuskan. Nah, Anda mampu eksklusif memberikannya.
  6. Apabila semua syarat telah dipenuhi, petugas bank akan eksklusif memproses ajakan untuk pengambilan duit dari rekening orang lain tersebut.
  7. Nah, Anda mampu menanti hingga petugas tamat dalam memproses penarikan uang.
  8. Kemudian lazimnya petugas bank akan meminta tanda tangan Anda, dan menyerahkan uang yang ingin ditarik.
  9. Sekarang Anda sudah berhasil mengambil uang dengan buku tabungan orang lain.

Mungkin cuma itu penjelasan tentang cara dan syarat mengambil uang dengan buku simpanan orang lain secara lazim.

Sedangkan kalau Anda ingin mengambil duit dengan buku simpanan orang yang sudah meninggal, lazimnya juga harus memakai surat akhir hayat.

Artikel Menarik Lainnya:

× Butuh Bantuan? Chat Sekarang!