Makanan tradisional Indonesia diketahui dunia alasannya adalah kombinasi unik dari aneka macam jenis rempah-rempah. Daya tarik ini selalu menjadi point of interest di festival masakan dunia selain juga keberagaman rasa yang berlimpah. Faktanya yakni, sebagian besar masakan dari dapur Indonesia kerap memakai rempah-rempah yang bahkan tidak mampu didapatkan di negara lain.
Indonesia mempunyai aneka macam jenis makanan khas dari setiap daerah yang beberapa di antaranya telah terkenal secara internasional namun damai, kami sudah merencanakan 9 masakan tradisional Indonesia yang mungkin tidak terlampau mainstream yang bisa jadi sajian makanan kamu berikutnya.
Daftar Isi:
1. Ayam Taliwang
Berbeda dengan penampakan alam Pantai di Lombok yang mengagumkan dan menenangkan, masakan tradisional dari kawasan ini populer pedas dan berapi-api. Ekspor makanan yang paling terkenal dari pulau ini yaitu ayam Taliwang, sejenis ayam bakar arang dengan atasan sambal yang menggiurkan dan pastinya menciptakan kecanduan.
BACA JUGA: 15 Tempat Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Ayam Taliwang terkenal dengan dagingnya yang tambahan empuk dan dipasangkan dengan sempurna dengan sambal yang dibuat dengan cabai, bawang putih, bawang merah, tomat, pasta udang, jahe, dan gula aren. Hebatnya lagi, bahkan buat kamu yang tidak terlampau menggemari makanan pedas, ayam Taliwang masih dapat dirasakan dengan lahap.
Karena lonjakan popularitasnya belakang ini, kamu mampu memperoleh cita rasa masakan khas Lombok ini di kedai makanan Ayam Taliwang Lima Rasa di jalan utama Jl. Satrio, atau Rumah Makan Taliwang Bersaudara di area Tebet Jakarta Selatan.
2. Dendeng Batokok
Kalau kamu sering singgah ke kedai makanan Padang, kau mungkin pasti akan pernah melihat dendeng balado . Namun, bila kau sedang beruntung, kau mungkin juga bisa merasakan nikmatnya dendeng batokok, saudari dari dendeng balado – yang menurut kami nih, jauh lebih nge-joss rasanya.
Dimakanan dengan sambal cabe hijau, daging dendeng batokok sangat lezat dan juga lebih segar berkat penambahan tomat dan cabai hijau. Untuk mendapatkan sensasi rasa dendeng batokok bantu-membantu, kamu gak perlu jauh-jauh ke Padang alasannya di area mal Kota Kasablanka ada restora Sate Padang & Dendeng Batokok Salero Uni yang terbukti orisinil rasa Dendeng Batokok-nya.
3. Papeda
Saat beras menjadi kuliner pokok di Indonesia bagian barat dan tengah, Indonesia bagian timur khususnya area pulau-pulau di Maluku dan Papua memlih papeda, bubur kental yang yang dibuat dari batang pohon sagu selaku kuliner pokok.
Papeda dibuat dengan mengolah makanan tepung sagu dengan air sampai mengental. Makanan ini lazimnya disuguhkan dengan sup kuning yang yang dibuat dari kunyit, jeruk nipis, ikan, dan disajikan dengan umbi bertepung dan aneka macam macam sayuran yang menjadikannya kombinasi unik dalam hal tekstur dan mempunyai rasa yang Indonesia banget.
Sejujurnya agak sukar untuk memperoleh Papeda di wilayah selain di timur Indonesia tetapi Jakarta niscaya senantiasa punya solusinya. Buat kau yang penasaran untuk mencoba kuliner ini kau bisa ke area Kelapa Gading tepatnya di Yougwa Restaurant.
4. Ikan Pesmol
Next on our list ada masakan Sunda yang namanya Ikan Pesmol yang bisa dibilang ialah salah satu masakan yang paling underrated di Indonesia namun juga populer dengan rasanya yang laziz berkat perpaduan kesederhanaan dan kesejukan.
Daya tarik utama dari Ikan Pesmol yaitu prosesnya yang relatif gampang plus, materi-bahan yang dimasukkan dalam masakan ini biasa digunakan di dapur Indonesia — mirip tempe, tahu, dan ikan air tawar — dapat didapatkan hampir di mana-mana di negara kita yang tersayang ini.
BACA JUGA: 19 Tempat Wisata Paling Trending di Indonesia Tahun Ini
Salah satu cabang hidangan yang menonjol dari makanan ini yaitu ikan kuning pesmol yang – duh – berwarna kuning cerah. Makanan ini pada dasarnya ialah ikan goreng yang disiram dengan adonan olahan bawang putih, bawang merah, kemiri, jahe aromatik, ketumbar, dan kunyit.
Ikannya, yang bisa berupa ikan kembung atau gurame memang udah terperinci lezat, tetapi bumbunya yakni kunci untuk memberi kick yang hebat. Dibandingkan dengan sajian Indonesia yang lain yang populer, ikan pesmol jauh lebih sederhana tetapi sama lezatnya dengan yang masakan lain yang lebih rumit.
Ada beberapa cabang restoran kelas nasional yang memberikan hidangan masakan tradisional ini namun terang, lebih diusulkan untuk mencoba menu ini di salah satu restoran setempat di Jawa Barat.
5. Bihun Bebek
Meskipun tidak sepopuler mie ayam yang ada di mana-mana, bihun angsa yakni hidangan yang patut dicoba oleh mereka yang ingin menerima pengertian yang lebih baik perihal bermacam-macam kuliner Indonesia. Spesialisasi dari kota Sumatera Utara tepatnya di kota Medan, bihun belibis terdiri dari bihun halus yang di atasnya di-topping dengan irisan lembut angsa yang diolah usang, ditaburi bawang putih goreng, dan hiasi dengan bawang merah, dan dihidangkan bareng kaldu angsa yang rasanya deep.
Cara terbaik untuk menikmati bihun belibis ialah dengan merendam mie ke dalam kaldu dan memakannya secara perlahan. Sejujurnya, hidangan ini cukup underrated jadi sulit untuk menemukannya di banyak kota di Indonesia. Makara bila kamu sedang di Medan, mampirlah ke rumah makan Bihun Bebek Asie di Jalan Kumango untuk jajal sensasi makan kuliner tradisional yang cukup underrated ini.
6. Rawon
Rawon punya visual yang in a way ga terlalu pleasing di mata tetapi jangan tertipu dengan warnanya yang gelap sebab bantu-membantu hidangan ini luarrr biasaaaa. Makanan setempat dari Surabaya di Jawa Timur, rawon ialah salah satu semur daging sapi yang paling dikenal di Indonesia.
Yang memberi rawon bahwa warna hitam gelap yang menjadi khasnya adalah keluak, buah dari spesies bakau yang berasal dari Asia Tenggara, yang disebut kepayang. Buah kepayang ini penuhdengan sianida, yang menjelaskan mengapa buah ini mesti menjalani proses fermentasi yang panjang apalagi dahulu sebelum mampu diolah. Hasil alhasil: pasta hitam dengan rasa yang mirip kacang yang aman dimakan.
Rempah-rempah lain yang digunakan untuk membuat masakan tradisional ini yakni bawang putih, bawang merah, kemiri, kayu elok, dan pala. Biasa dihidangkan dengan nasi, rawon dihiasi dengan bawang merah goreng, kerupuk udang, tauge, sambal, telur angsa asin, dan daun jeruk purut untuk memperbesar kekayaan rasa. Jelas, makanan ini tidak memiliki visual yang paling mempesona, tetapi rasanya bisa diadu untuk masuk klasifikasi kuliner terenak di dunia.
Kalau kamu sedang berada di Surabaya, kunjungi Rawon Setan di Jalan Embong Malang untuk menjajal kuliner yang satu ini.
7. Nasi Kuning Manado
Disajikan dalam bentuk khas meruncing bak sebuah gunung berapi, Nasi Kuning Manado bekerjsama yakni gundukan beras beraroma kunyit yang berupa kerucut yang dikelilingi oleh opsi menu. Sejatinya, di Indonesia, nasi kuning bukan hanya pengganti cake untuk mengisi peringatan, tetapi juga merupakan sarapan opsi bagi banyak orang.
Meski variasi nasi kuning yang paling lazim dan tersebar luas bisa dibilang adalah turunan dari Jawa, Sulawesi Utara memiliki menu khasnya sendiri. Tidak jauh berbeda dalam hal tampilan, yang membedakan nasi kuning Manado dari sepupunya yang populer yaitu masakan berbahan ikan cakalang yang pedas, semur daging sapi, kentang goreng iris tipis, telur rebus, dan sambal manis dan pedas plus semuanya dikemas dengan daun telapak kipas woka.
BACA JUGA: 11 Tempat Wisata Terbaik di Indonesia untuk Dikunjungi
Berita baiknya yakni, kamu ga perlu jauh-jauh ke Manado untuk nyobain makanan ini alasannya adalah di Jakarta ada resotran OMA Nasi Kuning Cakalang Manado, yang secara tekstual punya rasa yang persis sama dengan menu aslinya.
8. Sate Buntel
List ini mungkin tidak akan lengkap tanpa makanan sejenis sate yang ada di setiap sudut di kios-kios penjual dan penjaja makanan. Namun, ada satu variasi sate yang masih kurang diketahui yang punya sate buntel. Menu ini semaking trending sehabis Pak Jokowi mendatangi restoran sate buntel dalam perjalanan ke kota kelahirannya di Solo.
Lantas, apa sih sebetulnya yang membedakan sate ini dari jenis sate lainnya? Tidak mirip kombinasi sate yang lain, sate buntel memakai bundel domba cincang berbumbu dan berupa oblong. Makanan ini kemudian dikemas dengan lapisan tipis lemak yang meleleh ketika dimasak, meresap ke daging dengan rasa yang yummy.
Well, resep setempat pastinya lebih lezat dikonsumsi ditempat kelahirannya, jadi kalau kau lagi singgah ke Solo, ga ada salahnya untuk singgah ke Sate Buntel Haji Bejo. Buat kamu yang tinggal di area Jabodetabek, kamu mampu cobain kuliner ini di Omah Solo di tempat Cilandak.
9. Soto Banjar
Soto ialah sup ayam khas Indonesia dan mungkin tiap daerah dan bahkan setiap kota di Indonesia punya caranya sendiri untuk membuatnya, tetapi satu fitur biasa dari soto yakni kaldu kuningnya yang kaya akan rasa. Di Banjarmasin, ibukota provinsi Kalimantan Selatan, varian lokal dari soto ialah soto Banjar yang disajikan dengan ayam, roti kentang, telur rebus, dan ketupat.
BACA JUGA: 12 Tips Berburu Tiket Pesawat Murah
Meskipun dibentuk dengan kombinasi persyaratan mirip bawang putih, bawang merah, dan lada, ciri khas soto Banjar yaitu tidak adanya aksesori kunyit dan penambahan rempah-rempah mirip kayu bagus dan pala untuk mengambil alih. Apa yang bakal kau peroleh dari kombinasi ini yakni kaldu yang kaya dan gurih dengan aroma rempah-rempah yang menenangkan.
Untuk mendapatkan rasa soto Banjar yang bekerjsama di Jakarta, kau bisa ke area Cilandak untuk makan di Soto Banjar Nyaman Antasari, atau bila ingin sensasi bahu-membahu dari kuliner tradisional ini, kau bisa booking tiket pesawat untuk perjalanan ke Kalimantan sekalian berkunjung ke Soto Bang Amat di Banjarmasin.
BACA JUGA : Wisata Kuliner Indonesia Dengan 20 Hidangan yang Enak dan Ngangenin