Siapa yang bisa menampik pesona Yogyakarta? Kota yang tetap mempertahankan budaya Jawa di tengah modernitas dunia ini senantiasa mempunyai kawasan istimewa di hati para wisatawannya. Bagi yang telah pernah mendatangi Kota Sang Sultan ini, pastinya tetap mempunyai impian mampu berkunjung kembali. Tempat wisata masakan di Jogja juga banyak yang bikin kangen.
Sadar akan peluangyang dimilikinya, Yogyakarta kian menghiaskotanya dengan terus menambah jumlah tempat wisata. Tak cuma daerah wisata alam dan budayanya, Yogyakarta juga mampu menarik perhatian dengan kulinernya.
Agar tak bingung mencari daerah istimewa untuk bersantap di kota istimewa ini, berikut 10 tempat rekreasi masakan di Jogja yang mau membuat kau ingin kembali lagi dan lagi ke kota ini:
Daftar Isi:
1. Angkringan Lik Man
Angkringan bukanlah istilah ajaib di Kota Pelajar ini. Angkringan tak hanya menjadi kawasan kuliner rakyat yang murah meriah, tetapi kawasan rekreasi masakan di Jogja yang juga sebagai suatu budaya. Di angkringan, penduduk mampu berkumpul dan mengobrol perihal apa saja, mulai dari sepak bola hingga berita politik terhangat. Angkringan mampu dengan gampang kamu jumpai di Yogyakarta, tetapi ada satu angringan yang istimewa yaitu Angkringan Lik Man.
Apa istimewanya Angkringan Lik Man? Angkringan Lik Man ialah angkringan pertama di Yogyakarta semenjak tahun 1969. Menu yang disajikan pun sama dengan angkringan kebanyakan seperti sego (nasi) kucing, sate telur puyuh dan aneka gorengan. Tapi ada yang satu sajian yang berlawanan, yaitu Kopi Joss.
Kopi Joss ialah menu andalan di kawasan wisata kuliner ini. Cara penyuguhan kopi ini sangat unik sebab kopi akan diaduk dengan arang yang masih merah membara. Bunyi ‘jooossss’ yang ditimbulkannya inilah yang menjadikannya disebut dengan Kopi Joss. Kopi Joss mempunyai rasa unik yang khas dan tak dimiliki kopi yang lain. Konon, arang yang dicelupkan ke dalam kopi akan menghilangkan kafein sehingga kopi ini kondusif untuk pencernaanmu.
Angkringan Lik Man ialah salah satu kawasan rekreasi masakan terbaik untuk menikmati Yogyakarta di malam hari. Hanya dengan merogoh kocek sebesar 10.000 – 15.000 Rupiah saja, kau sudah mampu menikmati Kopi Joss dan nasi kucing dilengkapi dengan lauk sederhana yang tak kalah lezat.
Alamat: Kawasan Stasiun Tugu, Yogyakarta
Jam buka: 18:00 – habis.
2. Gudeg Pawon
Membicarakan kuliner Yogyakarta, tak lengkap rasanya kalau tak menyebut gudeg. Gudeg sudah menjadi masakan wajib coba bila kamu berkunjung ke Yogyakarta. Kuliner yang yang dibuat dari daging nangka muda ini banyak ditemui di kawasan makan di seluruh pelosok Yogyakarta. Jika ingin mengkonsumsi gudeg di tempat yang berlawanan, datang saja ke Gudeg Pawon.
Gudeg Pawon merupakan salah satu tempat rekreasi kuliner istimewa di Yogyakarta. kawasan rekreasi kuliner di Jogja yang telah berdiri sejak tahun 1958 ini melayani pelanggannya langsung dari dapur atau pawon dalam bahasa Jawa. Kamu mampu menyaksikan tungku sederhana yang digunakan untuk memasak gudeg ini. Meskipun tempatnya sederhana, tetapi kenikmatan gudeg di sini tak mampu dianggap remeh.
Gudeg Pawon mampu menjadi opsi tepat bagi kau yang suka melaksanakan wisata kuliner di malam hari. Menikmati nasi gudeg ditambah ayam dan segelas teh anggun hangat akan menjadi sajian istimewa di tengah dinginnya Yogyakarta di malam hari. Sebaiknya kamu datang sebelum jam buka alasannya adalah setiap harinya, Gudeg Pawon selalu banjir antrean pembeli.
Alamat: Jalan Dr. Soepomo, Umbulharjo, Yogyakarta.
Jam buka: 22:30 – habis.
3. Nasi Goreng Beringharjo
Nasi goreng memang mampu kamu temui dengan mudah di mana pun, namun tak ada salahnya mencicipi nasi goreng istimewa di Yogyakarta ini. Tempat rekreasi kuliner ini telah berdiri sejak tahun 1960 dan sampai sekarang, rasa nasi gorengnya tak berubah alasannya adalah tetap memakai resep lawas yang masih tersadar.
Di sini, kau dapat memesan nasi goreng ayam atau nasi goreng babi. Meskipun ramai pembeli, tetapi kau tak perlu menunggu usang hingga pesananmu siap. Hal ini dikarenakan nasi goreng sudah dimasak dalam jumlah banyak, tetapi tetap disuguhkan dalam kondisi hangat dan nikmat. Selain nasi goreng, menu lain yang mampu Anda coba yaitu bihun goreng, bakmi goreng dan babi kecap.
Selain itu, takaran yang disediakan juga terbilang berlawanan. Jika merasa belum kenyang menyantap satu porsi nasi goreng, kau dapat memesan takaran dengan ukuran 1,5 atau 2 yang disuguhkan dalam satu piring. Ini ialah tempat wisata kuliner di Jogja yang sesuai untuk didatangi bersama keluarga dan sobat-sahabat.
Alamat: jalan Pabringan 1, Yogyakarta
Jam buka: 19:00 – habis.
4. Sate Klathak Pak Pong
Tempat rekreasi kuliner yang satu ini cocok sekali untuk kau penggemar sate kambing. Sate Klathak Pak Pong menyuguhkan sate spesial yang tak akan kau dapatkan di kawasan lain. Sate ini mempunyai rasa yang khas dan lezat. Hal ini didapat dari bumbu sederhana yang digunakannya. Sate Klathak cuma menggunakan garam, merica dan kecap. Tiga materi minimalis inilah yang membuat sate memiliki rasa yang khas.
Selain bumbu, alat yang digunakan mengolah masakan pun berlawanan. Jika umumnya daging dibakar dengan menggunakan tusuk sate yang yang dibuat dari bambu, Pak Pong memakai jeruji besi sepeda. Konon, penggunaan jeruji besi ini mampu menciptakan daging matang merata. Selain itu, hal ini juga terbukti ramah lingkungan karena jeruji besi dapat digunakan berkali-kali, tak mirip tusuk sate dari bambu yang cuma sekali pakai.
Alamat: Jalan Imogiri Bantul, Yogyakarta
5. House of Raminten
Tempat wisata kuliner ini menjadi bukti bahwa menu tradisional bisa dihidangkan dengan cara yang elegan dan elegan. House of Raminten merupakan sebuah rumah makan yang menghidangkan menu tradisional Yogyakarta seperti tahu bola, wedang sereh, cunduk, brongkos, sate lilit dan nasi kucing.
Arsitektur rumah makan ini terbilang hebat. Kamu bisa mendapatkan suatu kereta kuda di luar rumah makan, sedangkan di dalamnya kamu bisa menyaksikan ruangan berarsitektur Jawa dengan bau dupa khas. Seakan belum lengkap, kau akan makan diiringi dengan gending Jawa yang terus mengalun di rumah makan ini.
Selain arsitektur dan menunya, pelayan di sini juga menggunakan pakaian khas yang berbentukkemben Jawa. Di meja, terdapat suatu kentongan yang digunakan untuk memanggil pramusaji jika kau memerlukan sesuatu.
Alamat: Jalan FM Noto 7, Kota Baru, Yogyakarta
Jam buka: 24 jam
6. Banyu Mili Contry Club
Tak cuma daerah wisata kuliner, kawasan ini juga ialah sebuah daerah wisata keluarga. Rumah makan ini memang berada satu lokasi dengan wisata air yang terdiri dari kolam renang, wahana air serta hutan dan danau produksi. Sebuah kawasan wisata sekaligus wisata masakan yang tepat bagi keluarga.
Puas bermain air, saatnya kamu memuaskan pengecap dan perut. Coba cicipi sajian andalah di sini adalah kepiting telur dan udang bakar madu. Kepiting dan udang yang digunakan ialah hasil budidaya sendiri sehingga dipastikan masih segar ketika dimasak. Menu lain yang tak kalah enak yaitu gurame bakar, ayam goreng dan juga cumi bakar.
Alamat: Perum Griya Mahkota, Jalan Godean KM 4,5, Yogyakarta.
Jam buka: 10:00 – 22:00 (Resto) dan 07:00 – 18:00 (Wahana rekreasi)
7. Bong Kopitown
Bong Kopitown merupakan salah satu tempat rekreasi kuliner di Jogja berkonsep penjara. Bangunan dibentuk mirip penjara lengkap dengan sekat jeruji besi di setiap ruangan. Kamu mampu menyaksikan sipir penjara yang berdiri di balik meja kasir dan narapidana yang hilir mudik mengantar pesanan ke setiap meja makan.
Beberapa sajian andalan yang disediakan di sini antara lain kopi tetes, sapo tahu, Penang fried noodle dan rendang spicy noodle. Begitu duduk di dingklik, jangan terkejut jika kamu akan dihadiri pramusaji yang menyodorkan selembar ‘koran’ yang ternyata berisi daftar sajian dan sejarah berdirinya rumah makan.
Alamat: Jalan Sagan Kidul 4, Yogyakarta.
Jam buka: 10:00 – 24:00
8. Mie Telap 12
Pernahkah kau menyaksikan gambar di bungkus mie instan dan merasa tergoda untuk menikmatinya, namun kecewa sebab saat menjadikannya sendiri di rumah, mie jauh dari gambaran? Kamu tak perlu merasa kecewa bila datang ke Mie Telap 12. Di sini, kau mampu menikmati mie instan yang disajikan persis mirip yang terlihat di bungkusnya.
Jika kau memesan mie instan rasa rendang contohnya, maka kau akan menerima semangkok mie instan lengkap dengan pecahan daging rendang dan topping yang lain yang ditata persis sama seperti di bungkusnya. Untuk minuman, kau mampu menikmati aneka milkshake dan soda float. Tempat wisata kuliner di Jogja yang mempesona yah
Alamat: Jalan Pandean 10B, Yogyakarta.
9. Kalimilk Yogyakarta – Tutup Secara Permanen
Jika di kota lain, coffee shop sangat menjamur, hal lain terjadi di Yogyakarta. Di kota ini, kafe susu yang justru terkenal. Di Yogyakarta, terdapat banyak kafe yang menghidangkan aneka produk olahan susu, salah satu yang populer ialah Kalimilk.
Kalimilk memiliki istilah unik bagi pelanggannya yakni Neneners. Di sini, Neneners bisa mecicipi susu beragam rasa mulai dari cookies, durian, coklat dan aneka snack. Porsi yang disediakan yakni medium dan gajah. Untuk takaran gajah, pastikan sebelumnya kamu telah mengosongkan perut alasannya takaran gajah sungguh-sungguh berskala jumbo.
Untuk daerah, Kalimilk didesain semi terbuka dan tak memakai AC, melainkan hanya kipas angin. Meskipun demikian, kamu tak perlu khawatir kepanasan, alasannya adalah angin dari luar mampu masuk dan pastinya akan lebih sehat dibandingkan angin dari AC.
Alamat: Jalan Kaliurang KM 4,9, Yogyakarta
Jam buka: 11:00 – habis.
Update: Kalimilk sudah tutup secara permanen
10. Manggar Manding
Jika gudeg biasanya yang dibuat dari daging nangka muda, hal berbeda bisa kau temukan di Manggar Manding. Gudeg di sini yang dibuat dari manggar atau bunga kelapa yang masih muda. Konon, gudeg manggar ini merupakan sajian istimewa di kerajaan dahulu yang biasa disuguhkan dengan sayur krecek dan tempe bacem. Makara, jika kamu merasakan gudeg manggar, berarti kau telah menikmati sajian istimewa kerajaan.
Konon, manggar memiliki khasiat yang sungguh anggun sebab mampu memancarkan kecantikan penikmatnya dari dalam. Tak mengherankan kalau gudeg manggar menjadi menu favorit para puteri kerajaan dahulu masa.
Alamat: Jalan Parangtritis KM 11,5, Manding, Bantul, Yogyakarta.
Baca juga : 17 Tempat Wisata Alam Populer Dan Hits di Yogyakarta