Pulau Bali memang didominasi oleh umat Hindu, namun ada pula kehidupan penduduk Islam di Bali. Bagi hadirin yang kesengsem dengan daerah-daerah bersejarah budaya Islam di Bali, perlu mencoba 5 nasehat tempat rekreasi religi Islam di Bali berikut ini.
Daftar Isi:
1. Masjid Al-Hidayah Bedugul
Ketika piknik ke Bedugul, mampu mendatangi Masjid Al-Hidayah Bedugul. Masjid tersebut terletak di lereng bukit yang menghadap ke arah Danau Berata. Masjid Al-Hidayah Bedugul ini cocok dikunjungi sebagai rekreasi religi Islam di Bali sebab memiliki gaya arsitektur khas Bali.
Sebagian besar penduduk muslim di Bali bertempat tinggal di daerah Bedugul. Maka, tidak aneh terdapat bangunan masjid besar di sana.
Selain itu, terdapat pula pondok pesantren dan madrasah Aliyah di dalamnya. Ditambah lagi, ada agrowisata stroberi yang bisa dikunjungi.
Baca juga: 10 Makanan Khas Bali yang Wajib Banget Untuk Dicicip!
2. Wisata Puja Mandala
Wisata religi Islam di Bali yang satu ini cocok bagi pengunjung yang ingin menyaksikan keragaman budaya dan nilai toleransi antar umat beragama. Di dalam area rekreasi Puja Mandala, hadirin mampu memperoleh beberapa kawasan ibadah dari bermacam-macam agama.
Lebih menariknya lagi, hadirin bisa melihat secara eksklusif Al-Qur’an terbesar yang ada di Bali. Al-Qur’an tersebut berada di kompleks sentra pendidikan dan perpustakaan. Jika sedang berwisata di sekeliling Nusa Dua, maka wisata Puja Mandala pantas dihadiri alasannya adalah berada di sana.
Baca juga: 4 Rekomendasi Air menggeluti di Bali Terbaik, Jangan Dilewatkan!
3. Wisata Kampung Gelgel
Kampung Gelgel memiliki daya tarik untuk dikunjungi alasannya di dalamnya terdapat sebuah masjid yang paling renta di Bali. Masjid tersebut berjulukan Masjid Nurul Huda. Sebagai masjid tertua yang ada di Bali, pastinya bangunannya mempunyai nilai historis.
Masjid tersebut juga dilengkapi dengan menara tua yang masih bangun tegak dengan ketinggian meraih 17 meter. Apabila terpesona dengan sejarah peradaban Islam, maka tiba ke Kampung Gelgel ialah opsi terbaik.
Ditambah lagi, pengunjung mampu menikmati pertunjukkan Tari Rudat. Sebuah tarian yang membawa cerita antara kedekatan sang raja dengan para prajuritnya. Cerita ini sangatlah menempel dengan peradaban umat Islam yang ada di Bali tersebut.
4. Wisata Kampung Loloan
Selain Kampung Gelgel, kampung yang lain yang mempunyai komponen wisata religi Islam di Bali yaitu Kampung Loloan. Kampung ini berlokasi di Jembrana dengan jarak sekitar 90 km dari kota Denpasar, Bali.
Kampung tersebut dikenal sebagai kampung dengan populasi masyarakat Islam terbesar di Kabupaten Jembrana. Ketika tiba ke sana, hadirin akan belajar perihal pertumbuhan agama Islam yang dibawakan oleh masyarakat Bugis dan Melayu.
5. Wisata Desa Pegayaman
Apabila sedang berkunjung di Kabupaten Buleleng, maka tidak ada salahnya mencoba rekreasi religi yang ada di Desa Pegayaman. Salah satu hal yang menarik dikala berkunjung, ialah kehidupan penduduk Islam di desa tersebut yang tetap melestarikan budaya dan tradisi Bali.
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat akulturasi budaya dalam kehidupan masyarakat Islam di sana. Tidak hanya itu, di dalamnya juga ada diversifikasi budaya dari ketiga suku, yaitu Suku Bali, Jawa, dan Bugis. Desa ini juga dianggap selaku kampung muslim yang tertua di Bali.
Penutup
Itulah isu wacana wisata religi Islam di Bali yang bisa menjadi tempat saran untuk dikunjungi. Keberadaan budaya dan daerah rekreasi religi Islam yang ada di Bali tersebut menawarkan bahwa penduduk Bali tetap melestarikan nilai-nilai toleransi antar sesama.