10 Gerojokan Di Kulon Progo Yang Populer & Terindah

Berwisata ke tempat Yogyakarta merupakan inspirasi menarik untuk menghabiskan kurun liburan. Hal ini dikarenakan Yogyakarta memiliki beberapa kawasan yang menghidangkan situasi alam eksotis seperti Kulon Progo, Bantul, hingga Gunungkidul. Ketiga kawasan tersebut mempunyai gugusan pantai cantik yang menarik dikunjungi. Selain pantai, ada tempat wisata alam yang lain.

Di Kulon Progo, terdapat penderasan, pantai, danau, sungai, dan lain sebagainya. Salah satu kawasan wisata alam berupa penderasan tergolong destinasi piknik yang menggembirakan terutama bagi pelancong yang ingin mencari suasana berlawanan dari situasi pantai. Wisatawan yang berkunjung ke kabupaten ini bisa menjajal eksplorasi gerojokan disana.

Meski lebih banyak didominasi lokasi air terjunnya tersembunyi, tetapi pemandangan alami yang disuguhkan akan menciptakan perasaan letih selama perjalanan menuju ke lokasi seolah hilang begitu saja. Setiap air terjun yang ada di Kulon Progo memiliki daya tarik masing-masing. Tentu saja eksplorasi penderasan di daerah ini memerlukan waktu selama beberapa hari.

1. Air Terjun Grojogan Sewu

Air terjun yang terletak di Kecamatan Girimulyo ini mempunyai kesamaan nama dengan riam yang ada di kawasan Karanganyar, Jawa Tengah. Walaupun namanya sama, namun gerojokan yang ada di kawasan Kulon Progo ini belum begitu terkenal seperti teladas Grojogan Sewu yang ada di Karanganyar.

Meski begitu, panorama alam jeram ini tidak kalah cantiknya dengan jeram terkenal tersebut. Daya tarik gerojokan Grojogan Sewu menyajikan pemandangan alam berupa fatwa air yang deras dengan dihiasi bebatuan alam dan pepohonan hijau di sekelilingnya.

Daya tarik air terjun tersebut yakni adanya beberapa tingkatan yang mempunyai sudut 90 derajat dengan ketinggian meraih 25 meter sehingga terlihat mirip perosotan. Bagian tengahnya berupa tebing yang dialiri air menuju kolam. Sementara itu, agak ke samping terdapat batuan yang disebut dengan undakan vertikal.

2. Air Terjun Grojogan Mudal

Air terjun yang dikenal dengan nama Taman Sungai Mudal ini berada di daerah Girimulyo, tepatnya Jatimulyo. Yang menarik dari air terjun Grojogan Mudal yakni adanya dua bak yang mempunyai kedalaman berbeda. Kolam pertama ialah bak anak yang memiliki kedalaman optimal 1,5 meter.

Kemudian kolam kedua yaitu bak sampaumur yang mempunyai kedalaman optimal 2 meter. Air terjunnya bertingkat dan warna air yang jatuh ke bak berwarna hijau toska yang jernih sehingga wisatawan mampu berenang di bak tersebut. Dinamakan Taman Sungai Mudal alasannya terdapat taman bunga anggrek di tempat gerojokan.

3. Air Terjun Kedung Pedut

Air terjun Kedung Pedut terletak di tempat Kulon Progo tepatnya Kecamatan Girimulyo. Air menggeluti ini sungguh populer di kalangan pelancong sebab mempunyai keunikan tersendiri yang berlawanan dengan jeram lainnya. Asal pemikiran air terjunnya yakni dari Gunung Kapur sehingga menyajikan dua warna yang berlawanan.

Aliran air yang berasal dari sumbernya mempunyai warna putih bersih. Namun, dikala pedoman airnya sudah ditampung di dalam bak alami, maka warna airnya menjelma biru toska. Ada beragam kemudahan yang tersedia di tempat riam ini mirip wahana flying fox, jembatan bambu, spot-spot foto, sampai tempa bersantai.

4. Air Terjun Setawing