Memahami apa yang dimaksud dengan teknik mengolah makanan deep frying penting untuk dijalankan supaya mengenali jenis masakan apa saja yang mampu dibuat. Selain itu juga akan mengenali kira-kira apa saja kelebihan dan juga kekurangannya.
Karena teknik mengolah masakan dengan konsep deep frying ini memang sedikit berlainan dengan desain memasak yang lain. Teknik ini memang menggunakan cairan tetapi dalam bentuk lemak cair dan tidak dalam bentuk air.
Tetapi ada juga hal-hal yang menjadi kelebihan seperti bisa matang dengan tepat. Untuk mengenali lebih lanjut terkait dengan teknik mengolah masakan deep frying bisa disimak di bawah ini.
Daftar Isi:
Pengertian Teknik Memasak Deep Frying
Teknik mengolah makanan deep frying adalah cara mengolah makanan yang memanfaatkan minyak dalam jumlah yang sangat banyak. Makara minyak yang digunakan tidak hanya sedikit mirip dikala menggoreng telur atau beberapa bahan kuliner cepat saji lainnya.
Dari sini kita bisa paham apa yang dimaksud dengan teknik mengolah masakan deep frying. Sederhananya teknik masak ini ialah menggoreng seperti biasa saja asalkan menggunakan minyak dalam jumlah yang cukup banyak.
Jadi seluruh bahan masakan mampu terendam di dalam minyak dengan sempurna. Kaprikornus makanan akan mendapatkan suhu yang tepat mulai dari awal hingga final. Ini juga menghindari beberapa bagian dari kuliner tidak menerima suhu yang sama.
Baca juga: Dry Heat Cooking Adalah: Pengertian, Contoh, Kelebihan, dan Kekurangannya
Jenis Masakan yang Bisa Diolah
Setelah mengenali apa yang dimaksud dengan teknik mengolah makanan deep frying, kini saatnya kita mengetahui kira-kira jenis makanan apa saja yang mampu diolah dengan menggunakan teknik ini.
Sebenarnya tidak banyak yang mampu diolah dengan menggunakan teknik ini atau tidak ada batas-batas sama sekali. Namun secara umum beberapa contoh teknik deep frying mampu digunakan untuk jenis kuliner di bawah ini.
1. Olahan Ayam Krispi
Olahan ayam crispy atau materi protein lain juga cocok sekali untuk digoreng untuk membuat lebih mudah proses pematangan di seluruh permukaannya. Ini sering dipakai pada beberapa kedai masakan cepat saji.
Apabila menggunakan minyak yang sangat sedikit umumnya akan susah untuk matang dengan sempurna dan adonan juga tidak akan mengembang. Itulah kenapa sama dianjurkan untuk menggunakan minyak bila ingin matang sempurna.
Biasanya penggunaan minyak ini memang jumlahnya lumayan banyak dan balasannya menjadi boros. Tetapi juga dipakai untuk bisnis dan digunakan hingga berkali-kali tidak akan ada persoalan alasannya adalah yang terpenting yakni hasil selesai dari masakan.
2. Olahan Kentang
Beberapa materi kuliner lain mirip kentang dan sejenisnya juga mesti diolah dengan cara melaksanakan penggorengan memakai minyak yang banyak. Penggorengan tanpa minyak yang banyak akan menciptakan kentang tidak akan bisa matang dengan sempurna.
Karena mau bagaimanapun minyak akan dipakai selaku mediator panas sehingga seluruh permukaan dari kentang serempak dengan segera. Namun suhu yang dipakai mesti dicek untuk menghindari adanya bab yang kosong.
Itulah kenapa bila melaksanakan proses penggorengan secara deep fried ini durasi waktunya tidak akan terlalu usang. Bahkan kau harus menunjukkan jam atau waktu supaya prosesnya mampu tepat.
Baca juga: Teknik Boiling dan 16 Teknik Memasak Lainnya [Lengkap]
3. Gorengan
Sudah jadi diam-diam lazim bila gorengan yaitu salah satu produk dari teknik mengolah masakan secara deep fried. Teknik ini dikerjakan supaya seluruh bahan makanan mampu matang dengan sempurna lewat dari luar sampai dalam.
Setelah kenapa gorengan banyak memiliki rasa yang sangat lezat dan juga krispi. Sayangnya teknik pembuatan ini akan menjadikan gorengan menjadi sangat berminyak dan tidak cocok bagi beberapa orang.
Bahkan ada kemungkinan mereka akan mengalami sakit jika terus mengonsumsi jenis masakan ini. Makara konsumsi secara masuk akal saja untuk meminimalisir terjadinya sakit pada tubuh.
4. Kerupuk
Jenis kuliner terakhir yang bisa diolah dengan menggunakan teknik ini adalah kerupuk. Ini perlu diperhatikan dengan baik alasannya adalah kerupuk mesti menggunakan suhu yang tinggi minyak ketika dimanfaatkan untuk menggoreng.
Suhu dari minyak yang jumlahnya ada tanya ini akan menyebar secara merata di seluruh permukaan dari kerupuk. Ini akan mempermudah materi ini mengembang dengan sangat sempurna sehingga bisa dicicipi dan rasanya juga yummy.
Itulah kenapa sebelum digoreng biasanya kerupuk direkomendasikan untuk dijemur terlebih dahulu agar suhunya tinggi. Setelah itu dimasukkan ke dalam cairan minyak akan lebih mudah mengembang dan tidak akan keras di beberapa bagian.
Jenis Minyak yang Dapat Digunakan Untuk Deep Frying
Ada berbagai jenis minyak yang digunakan untuk melaksanakan berbagai teknik. Berikut berbagai macam minyak yang paling kerap digunakan.
- Minyak sayur biasa
- Minyak kelapa sawit
- Minyak kelapa
- Minyak canola
- Minyak jagung, dan lainnya.
Kelebihan Teknik Memasak Deep Frying
Teknik memasak deep frying mempunyai beberapa keunggulan dan menjadikannya senantiasa digunakan. Meski ada imbas negatif, masih bisa disiasat.
1. Matang Sempurna
Salah satu kelebihan pertama yang dimiliki oleh teknik mengolah masakan ini yaitu bisa membuat bahan kuliner matang dengan tepat. Ini mampu terjadi alasannya adalah seluruh permukaan dari materi makanan akan terendam dengan minyak.
Suhu dari permukaan minyak lazimnya akan sama sehabis dipanaskan. Kaprikornus semua bahan kuliner akan matang dengan sempurna mulai dari yang bab luar sampai ke bagian yang paling dalam.
2. Bisa Krispi
Teknik ini digunakan untuk memberikan sensasi crispy pada beberapa macam masakan. Itulah kenapa berbagai jenis makanan mirip ayam ataupun gorengan lebih sering memakai teknik deep frying ini.
Kaprikornus apabila ingin menerima tekstur yang lebih crispy dan gurih memang dianjurkan untuk memakai cara ini. Namun mesti diperhatikan dengan baik biar tidak mudah gosong.
3. Masak dalam Jumlah Banyak
Biasanya dengan teknik ini kau bisa masak dalam jumlah yang sungguh banyak. Bisa menggoreng bahan masakan dalam sekali waktu sehingga tidak perlu mengulanginya sampai berkali-kali.
4. Praktis Dilakukan
Teknik mengolah masakan ini juga paling gampang untuk dijalankan. Makara siapapun yang masih sungguh pemula sekalipun masih mampu menggoreng asalkan tetap berhati-hati.
Kekurangan Teknik Memasak Deep Frying
Untuk kelemahan yang dimiliki oleh teknik memasak ini biasanya berisikan.
- Banyaknya kandungan lemak yang terdapat pada masakan yang telah jadi. Bagaimanapun minyak tidak akan hilang begitu saja dan masih akan tetap menempel.
- Akan menyebabkan duduk perkara kesehatan bagi beberapa orang sebab kandungan lemak yang besar juga mampu mengakibatkan terjadinya kolesterol.
- Apabila suhunya terlalu tinggi biasanya akan gampang menjadikan kuliner apapun menjadi kosong.
- Membutuhkan minyak dalam jumlah yang sungguh banyak. Jika menggoreng sesuatu yang menjadikan anyir atau mengandung telur, minyak tidak akan bisa digunakan untuk kebutuhan lain.
Apa yang dimaksud dengan teknik mengolah masakan deep frying? Dari ulasan di atas sudah didapatkan dengan sungguh terang jikalau teknik ini memanfaatkan minyak yang sangat panas untuk menggoreng aneka macam jenis bahan baik itu sayuran ataupun bahan yang lain.
Teknik ini memang memperlihatkan panas yang sempurna sehingga kuliner mampu matang dengan baik. Namun juga ada kekurangan salah satunya yaitu mampu mengakibatkan kuliner menjadi mudah kosong dan mengandung terlalu banyak lemak.