Coban Jahe Malang, Teladas Bertingkat Nan Indah Di Tengah Hutan

Mau Sewa Mobil ELF, Hiace, atau Bus Pariwisata?

Dapatkan Mobil Pariwisata Berkualitas Dengan Harga Terjangkau, Diduukung Dengan Driver Yang Handal! HartoTrans - Selalu Siap Menemani Perjalanan Wisata Anda.

Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 08.00-16.00 WIB, Alamat: Jl. Begawan, Dusun Krajan, Taji, Kec. Jabung, Kab. Malang, Jawa Timur; Map: Cek Lokasi

Kabupaten Malang ialah salah satu kabupaten di Jawa Timur yang kerap menjadi tujuan wisata para turis dalam kota maupun luar kota. Salah satu yang paling populer yaitu wisata airnya. Banyak sekali jenis rekreasi air yang pantas untuk disinggahi, mirip salah satunya adalah Coban Jahe.

Meski tidak setenar coban-coban (gerojokan) yang lain, coban yang lokasinya masih satu arah dengan dua gunung terkenal, yakni Semeru dan Bromo ini mampu menggaet banyak hadirin. Terutama mereka yang hendak mendaki ke Gunung Semeru atau Bromo dan memutuskan untuk bersinggah sejenak sebelum melanjutkan perjalanan utama mereka.

Itulah alasan mengapa Coban Jahe ini senantiasa ramai hadirin baik pada isu terkini liburan ataupun hari biasa. Meski mempunyai nama demikian, gerojokan yang satu ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan tanaman jahe. Nama rekreasi ini diambil dari kata “Pejahe” yang dalam Bahasa Jawa artinya “meninggal dunia”.

Daya Tarik yang Dimiliki Coban Jahe

Daya-Tarik-Coban-Jahe
Image Credit: Google Maps Zaidan Naufal

Coban Jahe atau yang juga diketahui dengan istilah Air Terjun Bengawan ini memiliki ketinggian sekitar 45 meter. Meski belum sepopuler riam lainnya yang ada di Kabupaten Malang, air terjun ini juga tidak kalah menariknya untuk disambangi. Terutama dengan daya tarik alamnya yang jelas berlainan dari riam yang lain.

1. Udara yang Sejuk

Seperti wisata penderasan pada umumnya, coban yang satu ini juga memperlihatkan udara yang sungguh sejuk. Hal ini berkat adanya tumbuh-flora hijau yang masih tersadar kealamiannya. Selain itu ada pula sejumlah tumbuhan yang memang sengaja ditanam di sekeliling jalur menuju ke gerojokan.

Hal tersebut sengaja dilakukan untuk memberikan kesan teduh bagi para pengunjung yang mesti berlangsung kaki menuju sentra lokasi jeram. Setibanya di teladas, hadirin akan eksklusif disambut dengan percikan-percikan air yang sejuk sehingga betah untuk berlama-lama di sana.

2. Debit Air yang Terbilang Cukup Deras

Meski cuma memiliki ketinggian sekitar 45 meter, Coban Jahe ini bisa dibilang mempunyai debit air yang cukup deras khususnya pada ketika isu terkini hujan. Derasnya air membuat kolam dengan kedalaman yang cukup dalam tepat di bawah coban.

Bagi para hadirin yang memang sengaja tiba untuk bermain air, jelas sejuknya kolam alami ini layak untuk dicoba. Mengingat dalamnya bak tersebut, pengelola wisata air ini menyarankan para hadirin untuk tidak menyelam langsung di bawah penderasan.

3. Air yang Jernih

Coban Jahe merupakan salah satu dari sekian banyak coban di Kabupaten Malang yang memiliki air yang cukup jernih. Uniknya, air ini mengalir ke sungai-sungai kecil yang tepat bagi para hadirin yang ingin bermain air namun tidak hingga harus membasahi busana.

Selain jernih, air yang mengalir dari jeram ini memiliki suhu yang cukup dingin mengenang lokasinya yang berada di ketinggian bukit. Untuk bisa menikmati jernihnya riam di lokasi rekreasi yang satu ini, sungguh disarankan untuk datang pada trend kemarau. Hal ini alasannya adalah air akan cenderun keruh di isu terkini penghujan.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Alamat Coban Jahe
Image Credit: Google Maps Fery Rudianto

Wisata air ini terletak di Dusun Begawan, Pandansari Lor, Jabung, Malang. Dari Kota Malang, pengunjung perlu menempuh jarak kurang lebih 23 km searah dengan jalur menuju ke wisata Gunung Bromo dan Semeru.

Pengunjung juga mesti menempuh perjalanan kurang lebih 45 menit dengan melawati Jalan Adi Sucipto dan terus menuju ke arah Kecamatan Blimbing. Dari kawasan ini, hadirin masih mesti meneruskan perjalanan ke tempat Tumpang dengan menyusuri jalan di kawasan Kedungkandang.

Dari Kedungkandang, lurus melewati Jalan Ampel Dento dan Asrikaton sebelum risikonya datang di daerah Tumpang. Mengingat transportasi umum hanya bisa mengirimkan hadirin sampai ke tempat Tumpang, maka dari itu sungguh direkomendasikan untuk memakai motor atau kendaraan beroda empat.

Setibanya di pintu gerbang Tumpang, pengunjung bisa mengikuti papan petunjuk arah ke lokasi Coban Jahe yang berada sempurna di sebelah kanan pertigaan pintu gerbang. Dari area ini, Anda harus menempuh jarah kira-kira 7 km untuk memasuki area wisata, adalah di daerah Taman Makam Pahlawan Kali Jahe.

Apabila kendaraan yang Anda naiki tidak begitu mencukupi, ada baiknya Anda memarkirkan kendaraan Anda di tempat Taman Makam Pahlawan. Di sana sudah ada area parkir dan tukang parkir yang mempertahankan keselamatan kendaraan Anda.

Akan namun bila kendaraan bisa dibawa untuk melewati jalur yang tidak begitu mulus, Anda bisa terus mengendarainya sampai datang di kawasan rekreasi. Jarak area parkir area wisata riam dari Taman Makam Pahlawan juga sangat pendek, yaitu cuma sekitar 100 meter.

Area parkir wisata Coban Jahe juga bisa dibilang cukup memadai meski belum banyak orang yang mengenalnya. Selain luas, area yang ditawarkan untuk parkir juga sungguh teduh berkat adanya jejeran pohon mahoni yang berkembang dengan rindang. Dengan begitu, hadirin tidak perlu khawatir tidak akan kebagian daerah untuk parkir sehingga kendaraannya mesti terpapar sinar matahari.

Dari area parkir, pengunjung mesti berlangsung kaki sejauh kurang lebih 1,5 km sebelum tiba di area riam. Karena itu, hadirin diusulkan untuk membawa bekal yang cukup, terutama air minum. Jika memungkinkan, ada baiknya mengenakan ganjal kaki anti licin, mengenang jalan setapak yang mesti dilewati cukup licin khususnya dikala musim hujan.

Pengunjung sangat tidak disarankan untuk menjinjing kendaraan untuk melewati jalan menuju pusat riam. Meskipun jaraknya cukup jauh, perjalanan akan tetap terasa menggembirakan berkat panorama di sekitar area wisata.

Harga Tiket Masuk Objek Wisata

Harga Tiket Masuk Coban Jahe
Image Credit: Google Maps Mochamad Ilman

Dari area parkir, pengunjung mesti berbelanja tiket masuk untuk mampu menikmati keindahan alam di Coban Jahe. Tiket bisa didapatkan di loket yang telah ditawarkan. Harga tiket masuknya sendiri cukup terjangkau, ialah hanya sekitar 5.000 hingga 10.000 rupiah saja. Menariknya, harga tiket ini tidak dibedakan, baik itu akil balig cukup akal maupun anak-anak, harga tiket yang ditentukan tidak berlawanan.

Tempat rekreasi ini dibuka mulai dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore pada setiap hari. Jika Anda ingin menikmati suasana sepi, ada baiknya Anda datang pagi sebab biasanya belum banyak pengunjung yang menyambangi area wisata ini.

Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Coban Jahe

Aktivitas Seru Coban Jahe
Image Credit: Google Maps Ana riaDini

Pengunjung tidak cuma mampu menikmati keindahan air terjunnya saja. Berkat pengelolaan yang bagus, ada sejumlah kegiatan mempesona yang patut untuk dicoba dan mungkin tidak bisa didapatkan di riam lain yang ada di Malang.

1. Mengunjungi Air Terjun Lain

Tujuan utama tiba ke Coban Jahe tentu saja yaitu untuk menyaksikan keindahan air terjunnya yang masih alami dengan debit air yang cukup besar. Bukan cuma itu saja, hadirin juga mampu menikmati penderasan yang lain yang jaraknya hanya sekitar 200 m hingga kurang lebih 2 km.

Empat riam yang masih berada di kawasan yang sama yaitu Coban Tangkil, Coban Siuk, Coban Jidor, dan juga Coban Karanglo. Mengingat daerah rekreasi penderasan ini berada di tengah hutan, sangat dianjurkan bagi pengunjung untuk meminta pertolongan pemandu rekreasi yang siap untuk mengirim ke coban-coban terdekat.

2. Berkemah

Selain melihat derasnya debit air yang turun dari ketinggian 45 meter, para turis yang berkunjung mampu melaksanakan sejumlah aktivitas menarik, seperti salah satunya ialah bermalam dengan membawa peralatan berkemah sendiri.

Tidak perlu cemas tidak menerima area berkemah alasannya adalah para pengelola sendiri sudah menyiapkan area khusus di mana wisatawan mampu membangun tenda. Bagi Anda yang ingin berkemah sambil menikmati panorama penderasan alami, Anda cuma perlu merogoh kocek kurang lebih 15.000 rupiah untuk setiap orang.

Dengan nominal tersebut, hadirin telah menerima akomodasi toilet dan juga tempat khusus menciptakan api unggun. Hal yang mempesona dari berkemah di area wisata ini yaitu suara gemericik gerojokan yang hendak menemani malam berkemah Anda.

Sementara di pagi hari, Anda bisa menghirup sejuknya udara dari pepohonan hijau di sekitar jeram sambil berlangsung kaki menuju lokasi riam yang jaraknya cuma 300 meter dari area perkemahan.

3. Bermain di Kampung Pohon

Aktivitas Seru di Coban Jahe
Image Credit: Google Maps Syamsul Arifin

Beberapa pengunjung yang sengaja datang ke area wisata Coban Jahe memang tidak senantiasa terpesona dengan air terjunnya. Banyak dari mereka yang datang bareng dengan buah hati untuk bermain di area Kampung Pohon.

Kampung Pohon yang dimaksud di sini bukanlah kampung pada umumnya, namun lebih ke sebuah rumah yang semua bagiannya yang dibuat dari kayu dan melekat ke pohon-pohon yang ada di area rekreasi. Di tempat ini, para wisatawan mampu berkeliling sambil melihat-lihat dan menikmati rindangnya pepohonan sekitar.

Kampung Pohon juga sering dijadikan daerah untuk mengambil foto untuk acara-program tertentu. Kaprikornus, bagi Anda yang memang mempunyai kegemaran fotografi atau sekedar ingin mengabadikan momen bareng rekan atau keluarga, Kampung Pohon jelas bisa menjadi opsi yang sempurna.

Lelah bermain, hadirin bisa menikmati aneka kuliner dan minuman yang ditawarkan oleh sejumlah warung yang ada di sekeliling Kampung Pohon. Tempat rekreasi yang satu ini juga mampu menjadi arena bermain yang aman bagi belum dewasa.

4. Susur Sungai

Bagi hadirin yang ingin menguji adrenalin, acara susur sungai yang ditawarkan di area rekreasi Coban Jahe layak untuk dicoba. Untuk bisa merasakan seberapa menantang debit air sungai di lokasi ini, hadirin harus merogoh kocek sebesar 75.000 rupiah. Namun harga tiket tersebut mampu berubah ketika-waktu.

5. Berfoto di Apung Kali Jahe

Area wisata di tengah hutan ini juga menyediakan lokasi di mana para hadirin mampu berswafoto atau berfoto bersama sobat atau keluarga. Menariknya, lokasi yang berjulukan Apung Kali Jahe ini berada di salah satu bak yang tidak terlalu dalam sehingga kondusif bagi pengunjung.

Fasilitas yang Tersedia di Coban Jahe Malang

Fasilitas Coban Jahe Malang
Image Credit: Google Maps Wiwin Oktavianti

Sebagai salah satu rekreasi jeram yang sedang naik daun di Malang, eksistensi fasilitas bagi pengunjung pasti sangatlah penting. Fasilitas pertama yang terpenting adalah area parkir. Lokasi yang digunakan untuk parkir kendaraan bermotor di Coban Jahe ini cukup luas dan juga rindang berkat adanya pohon-pohon Mahoni. Biaya parkirnya sendiri juga cukup terjangkau, yaitu mulai dari 5.000 sampai 10.000 rupiah.

Selain area parkir, pengelola lokal juga menyediakan toilet lengkap dengan kamar mandi yang higienis. Jadi bagi pengunjung yang berkemah tetap mampu menjaga kebersihan tubuh dengan memanfaatkan kemudahan yang sudah disediakan.

Disamping itu, objek wisata gerojokan ini juga memperlihatkan akomodasi kawasan ibadah, warung-warung yang memperlihatkan aneka kuliner dan minuman, café, dan juga penyewaan alat susur sungai.

Itu tadi sekilas mengenai rekreasi Coban Jahe yang terletak di Kabupaten Malang. Bagi Anda yang ingin menikmati rekreasi teladas yang masih tersadar kealamiannya sambil berkemah di tengah hutan, coban yang satu ini jelas dilarang Anda lewatkan.

Artikel Menarik Lainnya:

× Butuh Bantuan? Chat Sekarang!