Curug Malela Bandung

“

Curug Malela yaitu salah satu rekreasi alam di Bandung yang menghidangkan kesegaran gerojokan yang masih tergolong semi alami. Bahkan, Air terjun yang berada di Cianjur ini makin populer sesudah dikelola eksklusif oleh pemerintah lokal.

Malela disebut selaku Niagaranya Cianjur alasannya adalah seperti dengan jeram Niagara di Amerika. Keduanya mempunyai beberapa jalur menggeluti selain terjun utama tetapi dengan ketinggian yang berlawanan. Malela mempunyai ketinggian 60-70 meter sedangkan Niagara jauh di atas itu.

Air yang mengalir berasal dari bab Utara Gunung Kendeng yang telah usang mati. Arus penderasan Malela yaitu yang paling atas dari serangkaian penderasan dari gunung tersebut.

Kini, gerojokan Malela telah menerima perhatian dari pemerintah setempat sehingga mempunyai banyak fasilitas yang mendukung. Jika Anda ingin mendapat keasrian dan kesegaran penderasan tetapi lengkap dengan fasilitasnya maka sangat dianjurkan ke lokasi ini.

Harga Tiket Masuk Curug Malela

Seiring terus direnovasinya curug yang memperbesar aneka macam fasilitas menguntungkan, harga tiket yang ditetapkan pun terus berubah. Meski begitu, Anda tidak perlu cemas alasannya adalah harga tiket masuk ke daerah wisata ini terbilang cukup terjangkau.

Sehingga sangat sesuai dijadikan sebagai tujuan piknik bersama seluruh anggota keluarga. Nah, bagi Anda yang ingin tau berikut harga tiket masuk Curug Malela.

• Harga tiket masuk Rp 10.000 per orang
• Retribusi Parkir motor Rp 2.000
• Dan Parkir mobil Rp 10.000.

Harga tiket masuk dan retribusi parkir mampu berganti ketika-waktu tergantung kebijakan pihak pengurus rekreasi. Sebaiknya hadirin mencari isu terupdate sebelum berkunjung kewisata air terjun tersebut.

Alamat dan Rute Lokasi

Lokasi Curug Malela berada diperbatasan Cianjur dan Bandung sehingga cukup jauh dari pusat kota. Yaitu berjarak 72 km atau 3 jam perjalanan mobil dari Stasiun Bandung. Alamat Curug Malela sendiri yaitu di Kampung Manglid, Desa Cidadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung.

Rute menuju jeram ini cukup gampang, jika menggunakan kendaraan biasa mulailah dari terminal Leuwipanjang-Gunung Halu/Buni Jaya-Cidadas-Curug Malela.

Sedangkan bagi Anda yang berencana untuk mengunjunginya dengan kendaraan pribadi. Bisa lewat Cimahi-Batujajar-Cihampelas-Cililin-Sindang Kerta-Gunung Halu-Buni Jaya-Curug Malela.

Bila pengunjung masih gundah akan rute perjalanan menuju lokasi rekreasi. Akses google maps berikut akan membantu mengarahkanmu menuju lokasi Curug Malela tersebut.

Datang juga ke –> Bird Pavilion Bandung menjadi destinasi rekreasi terkenal di Bandung yang wajib untuk anda datangi.

Jam Buka Curug Malela

Curug Malela mempunyai jam operasional buka mulai dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Kalian bisa berkunjung kapan saja, tetapi tentukan tiba ketika cuaca sedang cerah supaya panorama sekitar dapat tampakdengan terperinci.

Lebih baik datang dikala pagi hari dimana suasana adi teladas masih segar dan sepi pengunjung. Jika sudah mulai siang, rekreasi curug satu ini akan sangat ramai dikunjungi wisatawan.

Terutama dikala weekend datang, banyak orang yang ingin refreshing dengan bermain air atau berendam di Curug Malela tersebut. Wisatawan diharapkan untuk berhati-hati dikala berada dikawasan curug.

Daya Tarik

Curug Malela Bandung merupakan salah satu destinasi opsi untuk melupakan masa piknik selesai pekan. Wisata gerojokan ini menawarkan keindahan air mengalir dari ketinggian sekitar 60-70 meter.

Terdapat 5 buah jalur penderasan yang terlihat indah mengalir deras menuju air terjun ini. Curug Malela atau sebutannya yang populer yaitu Mini Niagara di Amerika ini merupakan penderasan bersejarah.

Sumber mata air curug Malela berasal dari kaki Gunung Kendeng yang telah tidak aktif berada di sebalah barat Ciwidey. Memiliki bebatuan besar yang berwarna cokelat dengan pepohoan hijau sekitar yang mengelilinginya.

Wisata air ini berada dikawasan relief terjal plateau rongga dengan lembah-lembah terjal yang mempunyai kemiringan lebih dari 100 persen. Aliran sungainya berasal dari  Ciwidey melalui Sungai Cidadap dan lalu bermuara di Cisokan.

Sekitar jutaan tahun yang lalu, diandalkan letusan Gunung Merapi membentuk sebuah kaldera raksasa adalah kubangan besar berdiameter 15 meter. Kaldera tersebut mengaliri Sungai Cidadap sampai Cisokan yang kemudian mengalir ke Curug Malela ini.

Dibalik sejarah pembentukannya, terdapat pula mitos yang menyelimuti eksistensi curug tersebut. Nama Malela berasal dari seseorang bernama Eyang Tadjimalela yang dikenal selaku penguasa curug tersebut.

Banyak yang beropini bahwa eyang tersebut kerap menampakkan dirinya kepada pelancong. Pernah sekali ada yang memotret foto dengan latar belakang jeram, dan terdapat sosok kakek berjanggut putih.

Namun kamu bisa memercayai mitos ini atau tidak, sesuai dengan dogma masing-masing.

Fasilitas

Tempatnya dibentuk instagenic sehingga banyak disenangi para traveller terutama kaum muda. Meski tetap tersadar kealamiannya, fasilitas Curug Malela mampu menciptakan pengunjung tenteram dan ingin kembali lagi, berikut akomodasi yang dimaksud.

• Plaza curug
• Shelter
• Pedestrian
• Spot berfoto
• Jembatan
• Camping ground
• Gallery craft
• Food court
• Track motor
• Taman
• Amphitheatre
• Toilet dan mushalla

Dengan banyaknya akomodasi yang tersedia, tentu akan membuat piknik Anda menjadi menyenangkan.

Spot Wisata Curug Malela

Curug Malela mempunyai pesona tersendiri yang membuatnya layak masuk dalam daftar daerah rekreasi ketika liburan. Terlebih lagi kini telah mulai ditambah spot asyik yang sesuai bagi para pemburu foto instagramable, berikut spot wisata yang dimaksud.

1. Memiliki 5 Curug

Sebagaimana sebutannya yaitu Niagaranya Cianjur atau Little Niagara, curug ini memiliki 5 teladas yang lain yang mempunyai daya tarik masing-masing. Misalnya pada Curug Katumuri yang memancarkan keindahannya pada pukul 8-9 pagi dengan pelangi yang mengelilinginya.

Selain itu ada pula Curug Manglid yang memiliki goa tersembunyi di belakang gerojokan.  Curug Ngebul yang mempunyai suara jatuhan air yang menggelegar dan kabut alasannya adalah saking derasnya arus air.

Masih ada riam Palisir, Sumpel dan Pamengpeuk yang juga memiliki keunikan masing-masing. Semuanya tentu akan sungguh sayang dilewatkan begitu saja sehingga sempatkanlah mengunjunginya satu per satu.

Kunjungi juga –> Museum Gedung Sate Bandung rekomended dengan sajian rekreasi sejarah dan spot foto instagenic.

2. Camping Ceria

Ingin lebih bersahabat dengan alam?. Pengunjung pun bisa camping ceria di wisata jeram yang sudah menyediakan kawasan khusus untuk membangun tenda.

Beberapa ground siap menemani pengunjung yang ingin sekadar berkemah atau mengadakan acara organisasi semacam diklat contohnya. Lokasinya yang masih alami akan sangat mendukung aktivitas tersebut sehingga pantas masuk dalam nasehat daerah berkegiatan.

Pastikan kau menyiapkan segala kebutuhan dan peralatan camping yang lengkap untuk menunjang kenyamanan. Nikmati sensasi menginap disekitar riam dengan suara gemercik air yang menenangkan.

Dimalam harinya, kalian bisa menyalakan api unggun sebagai penghangat dan juga mampu melaksanakan barbequan seru bersama sahabat. Ajaklah siapa pun orang terdekatmu untuk mencicipi banyak sekali keseruan di Curug Malela tersebut.

3. Track Motor

Daerah pegunungan yang belum terjamah membuat area ini mempunyai jalanan terjal yang ekstrem. Jalur-jalur ekstrem tersebut menjadi kawasan yang asyik untuk berolahraga track motor. Sehingga tak heran bila banyak pengunjung yang tiba khusus untuk berolahraga.

Jalanan yang berkelok-kelok dan terjal menjadi spot tracking motor rekomended bagi kau yang berkeinginan. Pastikan untuk menganalisa kendaraanmu apakah dalam kondisi prima atau tidak, alasannya akan menghadapi medan yang cukup ekstrim.

4. Hunting Photo

Setelah puas menikmati dinginnya jeram, pengunjung mampu hunting foto di beberapa kawasan yang menawan. Pengelola menawarkan spot foto berukuran 2 x 4 meter yang wajib Anda datangi.

Selain itu terdapat pula jembatan instagramable yang menghubungkan suatu anjungan dengan spot foto tersebut. Abadikan aneka macam momen Istimewa yang ada disana, dengan bermacam-macam sudut untuk setting fotografi.

Kamu mampu berfoto sepuasnya tanpa mesti membayar biaya sepeserpun, namun pastikan tetap waspada. Pasalnya Curug Malela memiliki bebatuan kali yang besar dan juga licin, kalau tidak waspada kau bisa terpeleset.

Tips Berkunjung

Berkunjung ke rekreasi alam akan berlainan dengan ke wisata yang lain khususnya pada rekreasi air terjun seperti Manela ini. Ada beberapa kiat dari Sikidang Travel Guide yang bisa Anda coba supaya liburan semakin menggembirakan tanpa ada hambatan.

• Datang lebih pagi. Pengunjung diusulkan untuk tiba lebih pagi biar bisa menikmati semua riam yang ada alasannya adalah semuanya mempunyai keunikan masing-masing.
• Bawa baju ganti. Bermain air di bawah gerojokan atau sekitar anutan air sangat menyenangkan. Terutama bagi bawah umur sehingga baju ganti ialah perlengkapan yang perlu dibawa.
• Bawa kamera. Banyak spot foto menawan di wisata alam satu ini sehingga sayang kalau tidak diabadikan dalam bidikan kamera.
• Datang dikala isu terkini kemarau. Jalanan menuju Curug sungguh landai sehingga tidak nyaman dilewati bila sehabis hujan.

Curug Manela patut masuk dalam rencana liburan Anda di Bandung alasannya banyak hal bisa dilaksanakan di wisata alam satu ini. Selain itu, Anda mampu menikmati banyak rekreasi alam lainnya disekitar daerah ini sehingga menjadi satu paket rekreasi dalam sekali jalan.

Review sebelumnya –> Curug Cinulang Cicalengka Bandung destinasi wisata alam dengan keindahan gerojokan yang menenangkan.

Travelling dengan mendatangi beberapa lokasi wisata sekaligus perlu dijadwalkan dengan matang. Menggunakan Paket Wisata Bandung akan sangat simpel karena tidak butuhrepot menyiapkan kemudahan, penginapan dan hal penting liburan lainnya.

Anda mampu memakai paket rekreasi Sikidang Travel Guide yang telah berpengalaman menemani pelancong berkeliling Bandung. Dengan menentukan salah satu paket yang disediakan oleh Sikidang Travel Guide, membuat liburan Anda menjadi lebih tenteram dan damai.

“