Laundry Section: Pemahaman Laundry Hotel Dan Struktur Organisasinya

Mau Sewa Mobil ELF, Hiace, atau Bus Pariwisata?

Dapatkan Mobil Pariwisata Berkualitas Dengan Harga Terjangkau, Diduukung Dengan Driver Yang Handal! HartoTrans - Selalu Siap Menemani Perjalanan Wisata Anda.

Laundry section ialah merupakan salah satu bab dari team housekeeping yang mempunyai peran untuk mencuci segala linen dan kain hotel dan mencuci pakaian dari tamu juga.

Tentunya keberadaan laundry section team dalam hal ini sungguh penting berhubungan dengan kebersihan kain ataupun linen yang ada di hotel.

Karena tamu sebagian waktunya akan dihabiskan di kamar, oleh alasannya adalah itu sudah menjadi keharusan dari pihak hotel menggunakan linen yang bersih dan terpelihara dengan baik.

Untuk mengantisipasi hal tersebut maka perlu perawatan dan menjaga kebersihannya, sehingga paratamu akan merasa tenteram dan betah tinggal dikamar.

Keberadaan laundry section disuatu hotel di pastikan oleh besar kecilnya hotel yang bersangkutan dan perkiraan budget/biaya.

Baca juga: 18 Jenis Service di Restoran, Jangan Sampai Salah!

Biaya yang dibutuhkan untuk dibutuhkan untuk mempunyai fasilitas laundry yang lengkap sungguh besar.

Tidak semua hotel mampu memiliki fasilitas laundry yang lengkap.

Sejarah Laundry

Laundry dulunya memakai sebuah fatwa air guna membersihkan dari partikel-partikel noda dan busuk pakaian yang tidak sedap. Mereka umumnya
memukul dengan menggunakan alat pemukul kayu.

Dengan memakai papan mereka menggosokan busana mereka distasnya sehingga partikel dari kotoran kotoran yang ada menjadi pecah dan terurai. Begitupun dengan batu mereka memukul-mukulkan pakaian mereka diatas batu dengan tujuan yang serupa.

Metode ini banyak dipakai didaerah-daerah bahkan di Amerika utara dan diidentifikasi di Jepang pun memakai sistem yang serupa pada jaman dahulu. Sedangkan deterjen yang biasanya pada kala itu, mereka lebih banyak memakai akar-akaranselain air.

Bahkan ada yang menggunakan sabun yang diambil dari lemak binatang. Sabun ini digunakan oleh orang-orang eropa.

Proses pembersihan pun ada yang menggunakan baskom yang besar dan yang dibuat dari metal dengan merendam dan merebus pakaian tersebut sehingga dengan air panas itu bisa mengangakat partikel- partikel noda yang melekat.

Nah sesudah direbus busana itu akan dipindahkan ke ember satunya dengan menggunakan air yang hangat untuk pembilasan.

Singkat ceritanya hingga di permulaan abad ke 20 seiring ditemukannya dengan listrik mulailah ditemukan mesin cuci dengan menggunakan penggagas otomatis yang menggantikan mesin pencetus manual yang dipelopori oleh The Mangle.

Mereka membuat penemuan pada masanya dengan menggunakan double tub dalam satu mesin sehingga lebih mempercepat proses pencuciannya.

Sruktur Organisasi Laundry Section di Hotel

Laundry Section

Tugas Laundry Manager

Secara general seorang Laundry Manager bertugas Memastikan kelangsungan operasional di laundry section, melakukan pengawasan dan investigasi secara mengenai kondisi peralatan dengan tetap memnuhi tolok ukur yang telah ditetapkan.

Uraian Tugas :

  • Melakukan pengawasan dan investigasi secara continue terhadap pencucian busana tamu, staff, uniform pegawai dan linen hotel.
  • Memeriksa secara berkala mengenai kondisi peralatan didalam upaya memelihara peralatan tetap menyanggupi patokan yang telah ditetapkan.
  • Menyusun anggaran setiap tahun
  • Menyusun acara kerja bulanan untuk satu tahun serta melaporkan kesannya setiap permulaan bulan.
  • Bertanggung jawab terhadap produktivitas semua anggota team linen

Tugas Assistance Laundry Manager

  • Memeriksa semua pencatatan items yang dicuci ke laundry
  • Membantu laundry manager menyusun budget tahunan
  • Mengatur schedule kerja dan penugasan bawahan sehingga semua tempat terisi demi kelangsungan operasional laundry
  • Memperhatikan dan meneliti cara kerja bawahan yang menyangkut kwalitas dan kesehatan serta keselamatan kerja dan kriteria hasil kerja.
  • Meneliti pemakaian supplies agar sesuai dengan dengan ukuran yang sudah ditetepkan untuk menghindari pemborosan.
  • Menampung dan menangangani unek-unek tamu perihal laundry dan jika tidak dapat menyelesaikan disampaikan kepada atasan atau Duty Manager

Tugas Guest Laundry Supervisor

  • Memerikasa sisa cucian hari sebelumnya sesuai dengan usul untuk didahulukan
  • Memisahakan dan meneliti busana tamu yang gres diterima untuk mengetahui yang perlu express service, klo ada yang robek, ada yang luntur atau noda, menyampaikan kepada
  • tamutentang keadaan pakaiannya lewat telephone atau memo bila tamunya tidak ada dikamar
  • Memperhatikan dan mengingatkan guest washer mengenai penggunaan supplies sesuai dengan standardkan mekanisme yang sudah ditetapkan
  • Meneliti busana tamu yang sudah diproses sebelum diantarke kekamar
  • Menyusun daftar kebutuhan supplies dan memberikan kekurangan persediaan

Tugas House Laundry Supervisor

  • Menerima form valet control menurut order tamu dan salinan list of voucher untuk mengenali cucian yang hendak diantarkelaundry service yang diharapkan
  • Memberikan perhatian khusus kepada tamu VIP atau tamu yang memerlukan service cepat demi kepuasan tamu
  • Menyimpan pakaian tamu yang telah simpulan diperoses dilaundry atas undangan tamu dalam kalau contohnya tidur di luar hotel.
  • Meneliti guest laundry list sebelum mengirim pakaian tamu ke kamar sesuai dengan jenis, jumlah dan cara pencucian sebai tertera di dalam laundry list.
  • Menghubungi Duty Manageruntuk memesukan busana tamu yang kamarnya D.C D atau D.L.
  • Memeriksa valet rak dan mencatat hanger kawat yang keluar.

Tugas Checker

  • Mengecek setiap laundry bag apakah cuciannya sesuai dengan laundry list yang menyertainya.
  • Memeriksa setiap cucian, tentang jenisnya, jumlah tiap jenis cucian, service yang diminta oleh tamu, no. kamar tamu. Bila ada perbedaan jumlah tiap jenis cucian dengan yang tertulis dalam laundry list maka harus segera memberitahukan kepada Valet atau Supervisor.
  • Memeriksa cucian, barangkali ada berang yang terbawa di dalam saku pakaian. Segera beritahukan kepada supervisor bila menemukannya
  • Memisahkan busana yang menginginkan sepesial service , express service/urgent, untuk didahulukan penanganannya
  • Mengecek cucian barangkali ada yang terkena noda. Checker harus menginformasikan kepada washer supaya diproses secara khusus.
  • Mengecek cucian mengkin ada kancing baju yang terlepas, jahitan yang robek dan lain-lainnya
  • Bila menemukannya kembalikan kepada seamstress/tailor agar diperbaiki.
  • Memeriksa cucian-cucian yang sudah akhir dicuci barangkali masih ada yang belum higienis. Bila menemukannya, kembalikan ke Washer supaya dicuci kembali.
  • Memperhatikan orderan tamu, contohnya ada cucian-cucian yang diminta di kanji, dicuci secara manual, di hanger, dipack dan lain-lain.
  • Melipat dan membungkus dengan plasik bag cucian-cucian yang kecil-kecil yang telah selesai dicuci, diseterika (seperti kaos kaki, kaos singlet, sapu tangan dan sebagainya)
  • Pakaian-pakain yang besar dihanger, ditata didalam trolley besar beserta laundry list sesuai dengan nomor kamar masing-masing, agar tidak kusut; contohnya jas, hem lengan panjang, long dress dan lain-lain.
  • Cucian-cucian tadi disisapkan di linen trolley lengkap dengan laundry list untuk dikirim ke tiap kamar oleh Valet

Tugas Marker

  • Memberikan tanda atau aba-aba pada busana tamu hotel yang dicuci ke laundry, sehingga checker dengan gampang dapat mengumpulkan dan mengelompokan cucian tamu dan terhindar terjadinya kekeliruan didalam mengembalikan cucian tamu.
  • Memisahkan-misahkan cucian menurut : Proses penanganan (washing/laundry, press only, dry cleaning), Jenis materi(jeans, katun, dan lain-lain) Warna cucian (warna putih tidak diaduk dengan dengan warna kuning, merah, hijau dan sebagainya, agar tidak kelunturan), Tingkat kekotorannya, (contohnya yang terkena lumpur, tanah dan lainnya semoga tidak mengotori yang yang lain).
  • Setelah cucian dipisah-pisahkan, marker lalu menyerahkannya ke Washer untuk diproses sedangkan laundry list diberikan kepada Office Clerk/Order Taker.

Tugas Washer

Tugas Washer Laundry Section di Hotel
  • Memeriksa noda dan kootoran yang menempel pada cucian dan menyikatnya
  • Memisah-misahkan cucian berdasarkan jenis, warna dan tingkat kekotorannya
  • Memasukkan cucian-cucian yang halus dan kecil kedalam net agar tidak hilang atau rusak, lalu memasukkannya ke dalam washing machine untuk dicuci bahu-membahu dengan cucian lainnya.
  • Mencuci dengan tangan cucian-cucian yang halus (kecil) yang tidak mampu dicuci dengan washing machine
  • Memindahkan cucian-cucian yang telah dicuci dengan washing machine ke machine extractor.
  • Memindahkan semua cucian yang sudah diperas ke dalam drying tumbler untuk dikeringkan.
  • Mengeringkan cucian yang tebal seperti kaos dan handuk dengan drying tumbler
  • Mengeluarkan busana-busana dan linen yang telah kering dari drying tumbler untuk diserahkan kepada presser biar disetrika.
  • Menyerahkan cucian yang tipis dan halus, sehabis dicuci lalu digantung/dihanger, kalau telah kering, terhadap peresser agar secepatnya disetrika

Tugas Presser

  • Membuka kran steam dan membersihkan flat (alat pengepres) dengan lilin
  • Menyetrika semua pakaian tamu, pegawai sesuai dengan prosedur dan setandar yang telah ditetapkan
  • Melaporkan pakaian tamu yang masih ada noda, robek atau warnanya luntur kepada atasan agar dapat penanganan lebih lanjut.
  • Menggantung dan melipat pakaian setelah simpulan diproses sesuai dengan seruan
  • Memeriksa kondisi mesin apabila terdapat gangguan dan melaporkan keatasaan untuk mendapatkan penanganan.

Tugas Mengler

  • Memeriksa keadaan mesin, apron, padding, tali pengirim , balt dan menaruh lilin pada roll untuk melicinkan dan apabilla ada kerusakan segera melaporkan terhadap atasan untuk menerima perbaikan
  • Menyetel switch pada ironer sesuai dengan ketentuan, membuka steam, angin, pembuangan air steam, dan menutup bila tamat dipakai.
  • Menyisihkan dan mengumpulkan linen yang masih ada nodanyadan yang kurang baik presannya untuk dibersihkan kembali dan dipres kembali.
  • Mengumpulkan linen yang robek dan melaporkan kepada atasan untuk mendapatkan penanganan kembali.

Baca Juga : Jenis Laundry Di Hotel dan Penentuan Harganya

Tugas Dry Cleaning Operator

  • Memeriksa kondisi mesin Dry Cleaning, keperluan akan solvent
  • Mengisi solvent berdasarkan akuran yang telah ditetapkan.
  • Mengelompokkan busana yang mau di dry clening sebelum diproses dengan memperhatikan jenis kain, warna, kadar kotoran serta bila ada noda
  • Menghilangkan noda yang ada pada pakaian yang masih kotor, kemudian mulai diproses dengan Dry Cleaning.
  • Mencuci dengan tangan busana yang tidak mampu dicuci dengan mesin basuh dengan mesin cuci.
  • Mengumpulkan busana yang telah akhir diproses dan menyerahkan kepada checker untuk dicek.
  • Melakukan destilasi kepada mesin cuci kering sesuai dengan acara pencucian

Tugas Order Taker

  • Menerima telepon yang ditujukan Laundry and Dry Cleaning Service Section, baik itu dari tamu yang ada dikamar maupun dari seluruh departemen serta seksi yang ada di dalam hotel hotel tersebut.
  • Mengerjakan manajemen laundry section, seperti :
  1. Membuat laundry voucher/bill cucian tamu dan secepatnya mengirimkam nya ke Front Office Cashier untuk ditagihkan dikala tamu check out.
  2. Membuat laporan harian, mingguan maupun bulanan atas penggunaan obat-obat pencuci.
  3. Membuat laporan untuk atasan mengenai obat-obat pencuci yang hamper habis, supaya dibelikan.
  4. Membuat laporan harian dan mingguan tentang penghasilan dari laundry.
  5. Membuat Purchase Requestition dengan persetujuan atasan atas obat-obat pencuci yang hampir habis. Purchase Requestition yakni usul pembelian barang yang ditunjukkan kepada Purchasing Departemen.
  6. Membuat Store Requestition atas persetujuan atasan untuk meminta atau mengambil barang di gudang.
  7. Membuat Work Order terhadap Engineering Departement (Repair and Maintenance) jikalau ada kerusakkan alat-alat / mesin-mesin di laundry, agar segera dperbaiki, dengan kesepakatan atasan.

Baca juga: Lost and Found dan Bagaimana Prosedur Pelaksanaannya

Artikel Menarik Lainnya:

× Butuh Bantuan? Chat Sekarang!