Lost and found yaitu sebuah kondisi dimana ditemukannya barang-barang bawaan tamu dikamar ataupun di area hotel lainnya. Lost and Found berada di bawah tanggung jawab Housekeeping Departement dan dikontrol sepenuhnya oleh mereka.
Lost and Found ialah salah satu bab dari service hotel yang memiliki peranan yang cukup besar dalam mendukung operasional hotel.
Dari sekian banyak tamu yang datang terkadang ada saja satu atau dua barang yang tertinggal di hotel.
Room attendant atau staff hotel lain yang menemukan barang tersebut harus segera melaporkan dan menyerahkannya ke kantor Housekeeping.
Nantinya, Barang ini akan disimpan di lemari Lost and Found dan diarsipkan secara baik dan rapi. Tujuannya, supaya membuat lebih mudah pengambilan jika pemilik tiba untuk klaim barang tersebut.
Daftar Isi:
Bagaimana Prosedur Penanganan Lost and Found?
Sekali lagi, Lost and Found ialah tanggung jawab dari bab Housekeeping Departement di sebuah hotel, dan idealnya dalam pencatatan dan penyimpanan barang-barang mesti dikerjakan secara rapi dan baik.
Biasanya dengan cara barang-barang tersebut yang didapatkan dibungkus dengan plastik transparan agar kelihatan jenis barang dan mereknya.
Berikut prosedur penanganan dari lost and found:
- Jika ada penemuan barang, itu harus di laporkan ke houskeeping supervisor
- Barang tersebut lalu dikemas dengan plastik yang transparan semoga memudahkan dalam mengenali barang.
- Mengisi keterangan barang di formulir Lost and Found. Ini poin-poin yang harus diisi :
- Nama dan jenis barang yang ditemukan
- Nomor seri barang
- Nama staff yang memperoleh barang
- Nomor kamar atau tempat barang ditemukan
- Jumlah barang
- Kemudian, data-data tersebut dimasukkan ke dalam buku Lost and Found
- Simpanlah barang pada rak atau lemari kawasan menyimpan barang sesuai dengan bulan dan tanggal ditemukan
- Jika mendapatkan barang berguna, contohnya duit, pemanis, atau surat berharga yang lain, segera dilaporkan kepada Executive Housekeeper.
- Barang-barang disimpan untuk jangka waktu 3 bulan hingga 1 tahun.
- Jika dalam rentang waktu yang diputuskan barang tersebut belum juga diambil oleh sang pemilik tidak ada yang maka barang tersebut diberikan terhadap penemunya.
- Pengecualian untuk masakan, umumnya tidak masuk dalam prosedur ini.
Klasifikasi Barang-Barang Lost and Found
Biasanya barang-barang lost and found ini akan diklasifikasikan untuk memudahkan team housekeeping dalam melaksanakan metode manajemen. Berikut adalah klasifikasi barang-barang lost and found :
1. Barang Biasa
Pengelompokan barang jenis ini ditentukan oleh aspek harga dan umumnya relatif murah, misalnya sandal, sepatu, baju, celana, kaos kaki dan lain sebagainya. Lama kala penyimpanan kelompok barang ini hingga dengan tiga bulan.
2. Barang Makanan dan Minuman
Sesuai nama pengelompokannya, barang-barang ini adalah jenis kuliner atau minuman. Jika ditemukan masakan atau minuman dalam kamar tamu, barang ini dilarang eksklusif dibuang, disantap atau bahkan dibawa pulang.
Misalnya, minuman kaleng, anggur, roti dalam plastic, atau buah segar. Lama penyimpanan golongan ini biasanya 1-2 x 24 jam tergantung jenisnya.
Kenapa dilarang disantap atau dibawa pulang? Dikhwatirkan tamu akan menanyakannya, tetapi sesudah 1-2 x 24 jam barang tersebut tidak ada yang mencari maka barang tersebut akan diberikan kepada penemunya.
3. Barang Berharga
Dari namanya sudah mampu ditebak ya, kira-kira barang apa saja yang masuk dalam kategori ini. Barang-barang yg masuk disini yakni barang yang memiliki value tinggi dan relatif mahal, contoh handphone, kamera, pulpen mahal, dokumen, paspor, komplemen, kalkulator, cek, uang dalam jumlah banyak, dan sebagainya.
4. Barang yang Dibuang Oleh Tamu
Barang jenis ini biasanya telah dibuang oleh tamu dan diletakkan di dalam tempat sampah di kamar tamu sebab mungkin saja mereka sudah tidak membutuhkannya lagi.
Tapi yang harus digaris bawahi ialah untuk memilih barang ini juga dibutuhkan kehati-hatian apakah memang benar dibuang atau tamu tersebut lupa.
Itulah kenapa jika tamu tersebut masih tinggal dan berada di dalam hotel maka perlu dikonfirmasi ke tamu yang bersangkutan, apakah barang tersebut dibuang atau tidak.
Kemudian sehabis barang-barang Lost and Found tersebut diidentifikasi selanjutnya
barang-barang tersebut dibungkus dengan rapi serta di atasnya diletakkan format yang berisi isyarat, nomor, tanggal didapatkan dan siapa nama petugas penemu dari barang-barang Lost and Found tersebut.
Barang-barang tersebut kemudian dicatat ke dalam Lost and Found book untuk memudahkan di dalam melaksanakan pengadministrasiannya sesuai dengan mekanisme yang sudah kita bahas di atas.
Contoh Form Lost and Found
Baca Juga :