Harga Tiket: Rp 2.500, Jam Operasional: 08.00-18.00 WITA, Alamat: Waymuli, Kec. Rajabasa, Kab. Lampung Selatan, Lampung; Map: Cek Lokasi |
Lampung termasuk kawasan di Indonesia yang recommended dikunjungi sebagai destinasi wisata. Provinsi yang ada di Pulau Sumatera ini sangat terkenal dengan kawasan rekreasi bernama Way Kambas. Wisatawan yang berkunjung ke Lampung dan ingin mencari kawasan-kawasan wisata disana, tidak cuma bisa ke Way Kambas, tetapi juga bisa ke Pantai Wartawan.
Lampung sendiri memiliki beragam kawasan rekreasi menarik dengan daya tariknya masing-masing. Tempat-daerah rekreasi tersebut memiliki konsep yang berbeda-beda mulai dari yang menghidangkan situasi alam, peninggalan sejarah, sampai dengan yang bernuansa modern dan kontemporer. Pantai ini menyuguhkan suasana alam yang begitu anggun dan mempesona.
Dari namanya memang belum begitu terkenal di golongan wisatawan. Namun, nama daerah wisata ini terdengar unik sehingga menciptakan banyak pelancong ingin tau untuk berkunjung kesana. Tidak cuma ingin tau dengan sejarah penamaan pantainya saja, tetapi turis juga penasaran dengan pemandangan alam yang disuguhkan oleh pantai berjulukan unik tersebut.
Daftar Isi:
Daya Tarik yang Ditawarkan Pantai Wartawan
1. Mempunyai Sumber Air Panas
Daya tarik utama dari daerah wisata ini ialah adanya sumber air panas berupa mineral dengan adonan air bahari. Lokasi keberadaan sumber air panas ada di tepi pantai yang dikelilingi oleh bebatuan dan cuma ada dikala air maritim surut. Sesuai namanya, air panas disana mengeluarkan uap yang panas secara terus menerus.
Suhu air bahari di Pantai Wartawan dapat meraih 80-100 derajat celcius. Sumber air panas yang cuma terjadi ketika air laut sedang surut ini diandalkan dapat mengobati beragam jenis penyakit contohnya penyakit kulit dan reumatik atau gangguan tulang sehingga bisa sembuh. Ketika air laut pasang, sumber air panas tertutup air laut.
Yang mempesona dari sumber air panas ini yakni lokasinya yang berada di daerah pantai. Biasanya pelancong akan mendapati sumber air panas di daerah gunung-gunung berapi yang masih aktif. Disana turis akan mendapatkan air panas dan air laut sehingga fenomena alamnya memanggil banyak perhatian wisatawan.
Air panas bisa terjadi lewat proses yang diakibatkan oleh posisi pantai yang lokasinya berdekatan dengan lokasi anak Gunung Krakatau yang masih berstatus aktif. Bisa ditarik kesimpulan bahwa terjadinya sulfur yang berasal dari anak Gunung Krakatau lah yang membuat air panas terjadi. Uniknya, air panas disana tidak asin.
2. Terdapat Spot Wisata Lainnya
Daya tarik lainnya yang mampu didapatkan ketika mendatangi Pantai Wartawan yakni eksistensi spot-spot rekreasi lainnya seperti Bukit Botak, anak Gunung Krakatau, goa serta makam Pendekar. Untuk bukit Botak, lokasinya tidak begitu jauh dari lokasi sumber mata air panas. Ketinggian bukit hanya 50 meter saja.
Wisatawan mampu melihat keindahan alam pantai dari bukit ini. Selain bukit Botak, ada anak Gunung Krakatau yang statusnya masih aktif sehingga sering terjadi insiden erupsi. Wisatawan pasti telah tidak asing dengan nama gunung yang menyimpan cerita legenda ini. Tidak cuma wisatawan domestik saja, namun juga luar negeri.
Kemudian turis juga akan mendapatkan spot rekreasi lain yaitu goa dan juga makam Pendekar. Lokasinya masih berada di kawasan Bukit Botak dan Pantai Wartawan. Dinamakan goa dan makam Pendekar karena disana merupakan goa dan makam dari satria yang legendaris asal Banten bernama Tubagus Sulaiman.
3. Asal Usul Nama dan Pemandangan yang Cantik
Tidak sedikit turis yang penasaran dengan pantai ini alasannya memiliki nama yang cukup unik. Kata ‘wartawan’ disematkan di nama kawasan wisata ini bukan tanpa alasannya adalah. Ada nilai historis yang tidak akan lepas dari pantai tersebut. Dinamakan dengan ‘wartawan’ alasannya profesi masyarakat setempat yang tinggal di sekitarnya.
Masyarakat yang tinggal di sekeliling pantai berprofesi sebagai wartawan yang mencari dan menulis berita. Mereka lah yang mengorganisir pantai sehingga dinamakan dengan ‘wartawan’. Selain keunikan namanya, pantai tersebut juga mempesona alasannya pemandangan alam yang disajikan.
Dari tepi pantai, akan tampak anak Gunung Krakatau yang berdiri megah. Selain panorama tersebut, lautan biru yang berpadu dengan hamparan pasir berwarna putih juga semakin menambah anggun panorama alam disana. Keberadaan sumber air panas yang muncul ketika air bahari sedang surut juga tampak mempesona.
Alamat dan Rute Perjalanan Menuju Pantai
Lokasi Pantai Wartawan terletak di tempat Bandar Lampung, tepatnya Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. Wisatawan yang ingin mengunjungi pantai yang ada di Kecamatan Rajabasa, Desa Waymuli mampu menggunakan kendaraan langsung atau angkutan lazim. Lokasinya tidak jauh dari lokasi Pelabuhan Bakauheni, kurang lebih 31 kilometer.
Sementara itu, dari sentra kota Kalianda, lokasi pantai berjarak sekitar 18 kilometer saja. Letak pantai sungguh strategis, tepatnya di tepi jalan penghubung antara Kota Kalianda dengan Kecamatan Rajabasa. Untuk jalan masuk jalannya pun juga telah termasuk cukup baik. Hanya saja, memang lokasinya ada di tepi jalan sempit di antara bahari, lereng gunung, dan pepohonan.
Rute menuju ke lokasi bisa ditempuh dari patung bundaran Raden Intan yang ada di Kalianda. Wisatawan mampu melalui Jl. Kolonel Makmun Rasyid-Jl. Raden Intan. Di pertigaan Jl. Lubuk Timbangan ambil kiri lewat Jl. Serma M. Tamimi Rahman. Kemudian jikalau bertemu perempatan Jl. Veteran Atas, ambil ke kanan. Ikuti jalan melalui Jl. Pesisir.
Di Jl. Pesisir tersebut, turis akan melihat panorama pantai di sebelah kanan di sepanjang jalan. Untuk ke lokasi pantai, turis cuma perlu mengikuti Jl. Pesisir. Lokasinya ada di kanan jalan, tepatnya di belakang penginapan Wartawan De Mansion dan Wartawan Beach Lampung.
Harga Tiket Masuk ke Pantai Wartawan
Untuk menikmati keindahan yang tersaji di destinasi maritim Lampung Selatan ini, turis hanya perlu mempersiapkan budget Rp 2.500 saja per orang. Kemudian wisatawan yang membawa kendaraan pribadi bisa menyiapkan Rp 2.000 untuk parkir sepeda motor dan Rp 5.000 untuk parkir kendaraan beroda empat.
Terkait waktu operasionalnya, pelancong mampu datang ke lokasi mulai pukul 08.00 hingga dengan pukul 18.00 WITA. Datang di waktu yang sempurna biar lebih leluasa menjelajah keindahan pantai ini.
Aktivitas yang Seru di Pantai Wartawan
1. Hunting Foto
Panorama alam yang indah di daerah pantai sangat disayangkan bila tidak diabadikan dalam jepretan kamera. Sehingga pelancong seharusnya menenteng kamera atau smartphone jika tidak mau momen berlibur di tempat wisata ini terlupakan begitu saja. Setiap sudut kawasan pantai menghidangkan panorama alam eksotis.
Pantai Wartawan menyuguhkan pemandangan anak Gunung Krakatau, lautan biru, hamparan pasir berwarna putih, pepohonan hijau, hingga bebatuan dengan ukuran beragam di tepi pantai. Oleh karena itu, turis mampu mengajak keluarga, sobat-sobat maupun pasangan dikala berkunjung ke daerah wisata tersebut.
2. Memanfaatkan Sumber Air Panas
Kegiatan lain yang bisa dijalankan disana ialah memanfaatkan sumber air panas yang terletak di tepi pantai. Air panas tersebut asalnya dari anak Gunung Krakatau yang masih aktif. Wisatawan bisa melihat air panas di pantai ini ketika pagi maupun sore hari. Ketika air laut sedang pasang, sumber air panas tak terlihat.
Tidak terlihatnya sumber air panas dikarenakan tertutup permukaan air laut. Sehingga sumber air panas akan tampak ketika air laut sedang surut. Suhunya mencapai sekitar 80-100 derajat celcius yang dipercaya bisa mengobati penyakit gatal-gatal, rematik, dan lain-lain. Bisa juga untuk merebus ikan, telur, udang, serta menyeduh kopi.
3. Menyaksikan Matahari Terbenam
Pemandangan Pantai Wartawan makin anggun saat menjelang matahari terbenam. Wisatawan mampu duduk-duduk di tepi pantai sambil menikmati panorama alam yang disajikan. Warna langit berkembang menjadi jingga dan oranye dikala senja. Panorama tersebut sangat bagus saat dijepret menggunakan kamera.
Fasilitas yang Tersedia di Sekitar Pantai
Untuk fasilitas yang tersedia di Pantai Wartawan telah cukup lengkap mulai dari kawasan parkir yang luas untuk turis yang menenteng kendaraan langsung baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kemudian tersedia juga sumber air panas yang menjadi akomodasi alami di daerah pantai. Akan tetapi, sumber air panas cuma terlihat dikala air bahari sedang surut saja. Saat sedang pasang, sumber air panas tertutup air bahari.
Fasilitas lazim seperti kamar mandi, mushola, sampai warung-warung makan juga tersedia disana. Wisatawan yang ingin menginap bisa mendapatkan penginapan dengan gampang di daerah pantai.
Pantai Wartawan menjadi salah satu destinasi liburan yang recommended untuk wisatawan yang berkunjung ke Lampung. Selain Way Kambas, wisatawan juga bisa mengeksplorasi daerah wisata lain, salah satunya pantai ini.