Tugas Chef dan Mitos Keliru Soal Chef – Menjadi seorang chef sudah pasti menjadi impian terbesar bagi beberapa orang.
Apalagi dikala ini belakangan salah satu ajang pencarian khusus di bidang chef banyak di gemari penonton di Indonesia.
Menggunakan apron dan mampu masak aneka macam menu masakan tampaknya akan menjadi sesuatu yang menarik. Tapi apakah memang menjadi chef seindah acara-acara di TV?
Menjadi chef yang handal memang tidak segampang dan seindah program-acara reality show di TV. Profesi pekerjaan ini memerlukan dedikasi tinggi untuk mengimplementasikan prakteknya di dunia kerja.
Menjadi seorang chef harus sungguh-sungguh mempelajari teknik dasar dalam memasak, paham dengan budaya kerja di dapur dan yang tidak kalah penting mesti inovatif menciptakan inspirasi-wangsit baru pada setiap hidangan yang ia suguhkan.
Daftar Isi:
Tugas Chef
Tidak terkecuali di hotel, chef yakni ikon restaurant dari sebuah hotel. Representasi dari hidangan-hidangan yang di suguhkan dalam hidangan list yang di baca tamu. Dibalik itu semua secara umum tugas chef di hotel yakni sebagai berikut :
1. Menu Planning dan Food Cost
- Membeli produk local yang segar dan patut dan seminim mungkin tetapi mampu diganti secara regular periodic untuk memutuskan kebutuhan tamu dalam menerima berbacam variasi item masakan
- Mengamati penyusunan rencana menu dan berpikir untuk mengolah produk yang tidak terkonsumsi secara seksama dengan dilandasi kebersihan dan kelayakan makanan tersebut.
- Memeriksa kembali sajian, menganalisa resep dan mampu memperkirakan masakan, ongkos-ongkos sumberdaya insan dan memperlihatkan harga jual yang tepat.
- Menentukan pngaturan porsi makanan agar biaya dapat terkontrol.
- Dapat melihat dan mencoba produk yang layak dikarenakan kebutuhan pasar dalam memilih harga dan produk.
- Menjaga tingkat bikinan keuntungan menurut perkiraan.
2. Food Preparation dan Production
- Bertanggung jawab kepada perencanaan tahunan bisnis F&B, tujuan pelaksanaan divisi kitchen yang memiliki imbas tehadap tujuan bisnis serta keperluan sumberdaya manusianya.
- Memastikan kebutuhan resep secara akurat, melakukan pergeseran sesuai dengan keperluan, dan spesifikasi materi-materi.
- Secara seksama dapat menentukan hanya masakan pantas dan segar yang mampu disiapkan.
- Mengontrol setiap cook dan menugaskan mereka dalam berhemat dan melaksanakan pengolahan kuliner dengan waktu yang sempurna.
- Membantu mengecek dan memperhatikan aktifitas dan persaingan kedai makanan, bar, banquet di hotel lain.
- Mengamati pembuatan penyiapan makanan dam pembuatan masak, ukuran takaran yang telah diputuskan dan hiasan penunjangnya serta memutuskan kuliner disiapkan dengan mekanisme yang sudah diputuskan.
- Sangat sensitive terhadap mutu rasa makanan dan minuman diseluruh outlet dan mengikuti usul pasar juga secara kualitas kritikal.
- Dapat memperkirakan kebutuhan konsumsi makanan, materi-bahan pokok dan usul barang
- Merencanakan sajian kusus dan menyebarkan resep yang baru.
- Menjaga tingkat kebersihan, selalu mencapai nutrisi serta sanitasi yang ditentukan.
- Bertanggung jawab penuh terhadap seluruh pengolahan masakan di kitchen.
- Membantu tim menejemen disetiap outlet ( Manager retoran & bar serta manager banquet) dalam merencanakan dan melaksanakan penyusunan rencana taktik pemasaran.
- Memeriksa barang-barang / bahan-materi pokok yang masuk, serta menentukan jumlah yang masuk sesuai yang dipesan, dan memindahkan materi tersebut ke setiap dapur yang memerlukan. Kehilangan dan penyusutun harus terkontrol.
- Memastikan secara konsisten seluruh kualitas patokan makanan yang dimasak dan item mengacu terhadap standar resep.
- Memelihara dan mempertahankan relasi yang bagus terhadap tamu dan dapat mengatasi unek-unek, permintaan dan cita-cita tamu kepada masakan, minuman dan pelayanan.
- Meluangkan waktu di outlet F&B (pada ketika sibuk) untuk memastikan operasional dalam kondisi baik dan staff mengerjakan pelayanan dengan baik. Berinteraksi terhadap tamu untuk menentukan setiap kepuasannya.
- Menyiapkan dan secara terencana mampu mencatat ongkos-biaya yang keluar di departement F&B dan berafiliasi dengan F&B manager untuk memutuskan perubahan sasaran yang lebih serta menurunkan biaya – biaya.
- Mengamati dan mengendalikan penghitungan barang-banrang F&B yang hilang dan rusak lewat Chief Steward.Dan mengambil tindakan secepatnya untuk menekan angka kehilangan barang-barang F&B.
Cukup banyak bukan tugas chef? Selain itu banyak juga mitos-mitos soal chef yang beredar di penduduk yang bisa di katakan mungkin tidak 100 % benar. Apa saja?
Mitos Keliru Soal Chef
Tugas Chef yaitu Memasak
Chef berasal dari bahasa Perancis yang berarti kepala.
Nah dari kata ini bantu-membantu peran chef sejatinya bukan memasak. Tetapi selaku seorang kepala di dapur.
Memimpin dan mengarahkan semua tim kitchen.
Seperti yang kita bahas di atas, chef tugasnya bukan sepenuhnya mengolah masakan namun lebih ke strategi dan controlling di departemen kitchen.
Chef Bisa Masak Semua Makanan
Siapa yang berpikiran seperti ini? Padahal sama dengan dokter, chef juga ada spesialisasinya. Kita tahu seorang chef lihai dalam masakan western seperti steak, pasta dan lain-lain.
Tapi mampu saja chef yang ahli masak makanan Perancis tidak andal dalam kuliner Jepang. Ingat, ada spesialisasinya lhoo.
Semua Yang Memasak Adalah Chef
Nah ini juga sering salah kaprah. Sekali lagi tugas chef yaitu sebagai leader di kitchen, chef hanya masak pas momen tertentu saja.
Makara bila di kitchen kamu menyaksikan ada orang wara wiri berseragam putih, itu ga seluruhnya executive chef ya. Bisa saja sous chef, chef de partie, cook, dll. Ini akan kita bahas di bahan berikutnya.
Gaji Chef
Dikutip dari cekaja.com, Henry Bloem sebagaiPresiden Indonesian Chef Association( ICA) mengatakan untuk executive chef honor chef di bedakan atas 2 hal yakni :
- Untuk Expatriat di kisaran USD 50.000 – 60.000 atau 650 juta-780 juta rupiah/tahun
- Untuk Lokal sekitar USD 30.000 – 35.000 atau sekitar 390 juta-455 juta rupiah/tahun
Cukup mengagumkan bukan? Makin terpikatjadi Chef?
Baca Juga: Apa Tugas Storekeeper di Hotel? Simak Yuk!
