Pulau Perhentian mungkin terdengar ajaib, tidak biasa, dan ajaib untuk anda. Memang pulau ini kurang begitu dikenal oleh pelancong yang berasal dari Indonesia. Sebagian besar wisatawan dari Indonesia berkunjung ke Kuala Lumpur pada ketika berwisata ke Malaysia, sehingga banyak dari kita yang tidak tahu bahwa Malaysia mempunyai beberapa pulau daerah tujuan wisata yang indah, misalnya Pulau Redang, Pulau Tioman, dan Pulau Perhentian.
Walaupun kurang populer bagi pelancong Indonesia, bagi turis Malaysia, Pulau Perhentian merupakan pulau wisata yang populer akan keindahannya. Pulau yang merupakan bab dari wilayah Terengganu, Malaysia ini terbagi menjadi 2 bagian, adalah Pulau Perhentian Besar dan Kecil. Kedua pulau ini merupakan salah satu kawasan rekreasi di Malaysia yang paling disukai dan banyak dikunjungi wisatawan alasannya mempunyai pantai dengan pasir putih, air laut yang jernih bagai kristal, dan formasi pohon kelapa yang bergoyang ditiup angin.
Baca juga : Punya planning Traveling? Cek dulu tanggal liburnya
Asal nama Pulau ini adalah dari fungsi utama pulau ini di era lampau, yakni sebagai tempat perhentian dan peristirahatan para nelayan yang melaut di Laut Cina Selatan. Selain berhenti untuk beristirahat, banyak dari mereka yang menggunakan pulau ini sebagai kawasan untuk berlindung dari cuaca jelek, dan tempat untuk memperbaiki bahtera yang rusak. Sekarang ini, Pulau ini juga masih berfungsi mirip namanya, yaitu sebagai tempat perhentian para pelancong yang ingin menikmati wisata alam Malaysia.
Bagi anda yang suka dengan suasana pantai, tidak ada salahnya mencoba berkunjung ke Pulau ini dan menikmati suasana pantai yang gres. Seperti layaknya suatu pulau rekreasi lain, pulau ini juga identik dengan rekreasi air mirip berenang, scuba diving, snorkeling, berperahu, banana boat, kano, dan rekreasi air yang lain. Namun, anda tidak dapat memancing di pulau ini alasannya pulau yang berjarak sekitar 20 KM dari pinggir pantai Terengganu ini merupakan kawasan yang dilindungi. Selain itu anda juga dihentikan menjinjing pulang atau merusak koral, dan juga tidak boleh mencampakkan sampah sembarang pilih alasannya adalah mampu menghancurkan lingkungan.
Alam bawah bahari Pulau Perhentian memberikan daya tarik koral, dan binatang laut yang beragam, contohnya penyu, ubur-ubur, ikan karang, dan hiu kecil. Di perairan dangkal di sekeliling pantai, banyak terdapat banyak sekali jenis ikan-ikan kecil yang mampu anda lihat tanpa mesti menyelam alasannya adalah air yang sangat jernih. Selain daya tarik bawah bahari, pulau ini juga memiliki hutan tropis yang asri. Hutan ini tidak memiliki jalan raya, sehingga anda harus melalui jalur khusus pejalan kaki kalau ingin melihat-lihat hutan ini.
Baca juga : Cara menerima tiket pesawat murah untuk berlibur
Pulau yang memiliki tinggi maksimal 100 meter di atas permukaan maritim ini mempunyai banyak resort yang tersebar di aneka macam kawasan. Tidak ada resort dan bangunan yang memiliki lebih dari 2 tingkatan lantai di pulau ini, kecuali menara komunikasi. Namun, kebanyakan dari resort tersebut memilih untuk tutup pada animo hujan (November sampai dengan Maret). Oleh karena itu kalau anda ingin berwisata ke Pulau Perhentian seharusnya memilih tanggal di bulan selain demam isu hujan.
Saran aku, datanglah antara bulan April sampai September, alasannya adalah pada bulan-bulan ini, banyak penyu datang ke pantai pulau ini untuk bertelur sehingga anda akan mampu melihat banyak penyu di habitat aslinya, sebuah pemandangan dan pengalaman sangat mempesona.
Baca juga : 10 Tempat Wisata di Malaysia yang Wajib Dikunjungi
Pulau Perhentian Kecil
Di Pulau Perhentian Kecil, terdapat sebuah desa. Desa ini merupakan daerah tinggal penduduk orisinil. Biasanya masyarakatpulau ini hanya pergi ke Pulau Perhentian Besar untuk melaksanakan usaha rekreasi dan resort saja, namun tetap tinggal di pulau ini. Pulau ini sangat sesuai untuk mereka yang ingin berhemat, atau yang berwisata ala backpacker karena di sini anda mampu mendapatkan banyak penginapan dan daerah makan yang murah.
Pulau Perhentian Besar
Tidak terdapat satupun desa di Pulau Perhentian Besar. Pulau ini memiliki garis pantai yang lebih panjang, lebih lebar, dan pasir yang lebih halus kalau ketimbang Pulau Perhentian Kecil. Pulau ini memberikan kemudahan yang lebih baik, namun pastinya harganya juga lebih mahal.
Baca juga : 11 Tempat Wisata Terbaik Indonesia. Luar Negeri kalah!
Akses ke Pulau
Untuk mampu meraih Pulau Perhentian, anda harus berangkat dari Pelabuhan Kuala Besut. Dari pelabuhan tersebut, anda mampu menyewa kapal cepat, atau perahu nelayan bila ingin berhemat. Selain itu, anda juga mampu mengakses kawasan wisata tersebut dari Kompleks Perikanan Tok Bali. Perlu diingat bahwa cuaca sungguh kuat pada perjalanan bahari, oleh karena itu perjalanan anda bisa ditangguhkan atau dibatalkan jika cuaca sedang jelek.
Sebagian besar orang akan memilih untuk terbang dari Kuala Lumpur menuju Kota Bharu dengan memakai maskapai Air Asia, akan memakan waktu sekitar 1 jam. Kemudian dari Kota Bharu menggunakan kendaraan menuju Pelabuhan Kuala Besut, mengkonsumsi waktu sekitar 1,5 jam. Dari Pelabuhan Kuala Besut menggunakan kapal menuju Pulau Perhentian, akan menyantap waktu sekitar 1 jam.
Baca juga : Cara mendapatkan tiket pesawat murah untuk berlibur